bersemangat, tenaganya seperti tidak habis-habis. Itu motorik kasarnya menonjol. Motorik halus, contohnya, anak punya ketertarikan tinggi di dapur,’’ ucapnya.
Potensi: Atlet atau chef.
6. Kecerdasan Interpersonal
Anak mampu mengenali suasana hati dan keinginan orang lain. Lebih peka, berempati, dan mudah menjalin interaksi sosial. ’’Dia berpeluang menjadi pemimpin,’’ tuturnya.
Stimulasi: Ungkapkan perasaan Anda atau orang lain. Misalnya, kakak sedang sedih karena mainannya rusak. Lihat reaksinya.
7. Kecerdasan Intrapersonal
Kecerdasan interpersonal dan intrapersonal merupakan komponen emotional quotient (EQ). Intrapersonal bermakna lebih ke dalam diri. Si kecil bisa menjelaskan kelebihan dan kekurangan dirinya. Tahu apa yang sebaiknya dilakukan dan dihindari.
Stimulasi: Gali situasi yang dia hadapi. Misalnya, ’’Adik kenapa menangis? Karena bonekanya basah kena air? Supaya tidak basah diapakan, Dik?’’
8. Kecerdasan Naturalistik
Anak punya ketertarikan besar terhadap lingkungan alam. Mereka tidak segan berdekatan dan menyentuh binatang maupun tumbuh-tumbuhan.
Stimulasi: Ajak anak ke taman kota atau kebun binatang. Latih si kecil menanam sesuatu dan merawatnya.
Potensi: Ahli biologi, geolog, arkeolog, dan fotografer petualang. (nhk)