Umri Kembali Wisuda 992 Mahasiswa

Pendidikan | Sabtu, 05 November 2022 - 17:14 WIB

Umri Kembali Wisuda 992 Mahasiswa
Rektor Umri Dr Saidul Amin (dua kiri) bersama pemuncak wisuda saat wisuda mahasiswa Umri ke-23 di SKA Co Ex, Sabtu (5/11/2022). (HUMAS UMRI)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Universitas Muhammadiyah Riau (Umri) kembali melakukan wisuda kepada 992 mahasiswa. Para mahasiswa tersebut mengikuti prosesi wisuda pada Sidang Senat Terbuka Wisuda ke-23 bertempat di Ballroom SKA Co Ex, Sabtu (5/11/2022).

Pelaksanaan wisuda kali ini, juga berhasil memecahkan rekor jumlah peserta wisuda terbanyak sepanjang Umri berdiri. Para mahasiswa yang diwisuda tersebut berasal dari 8 fakultas dan 22 program studi dan 391 orang di antaranya dinyatakan lulus secara cumlade. Sedangkan pemuncak wisuda, berhasil diraih oleh Athina Ibanes Oktaviolla yang berasal dari Prodi Teknik Informatika dengan nilai IPK 3,94.


Rektor Umri Dr Saidul Amin mengatakan, pelaksanaan wisuda kali ini, sengaja digelar dengan mengusung konsep islami guna memberikan suasana berbeda. Di mana ada dua hal yang berbeda dalam kegiatan wisuda kali ini. Dirinya juga berpesan, agar para wisudawan dan wisudawati bisa mengembangkan sayap kelimuan dan kemuhammadiyahan.

"Pertama, kita desain agar pelaksanaan wisuda agar lebih efisien. Meski jumlah peserta banyak, namun waktunya tetap sama. Kedua, nuansa keislaman dan kemelayuan lebih kita tonjolkan. Di mana pada awal pelaksanaan wisuda, kita putarkan lagu Lancang Kuning. Para alumni Umri diminta agar ilmu yang didapat bisa diterapkan dan bisa menjadi problem solver bukan traublemaker. Selain itu, mereka juga diharapkan bisa menjadi duta-duta Muhammadiyah di tengah masyarakat," katanya.

Saidul Amin menambahkan, para alumni  Umri juga diharapkan tetap menjaga marwah almamater sebaik-baiknya. Dirinya meminta para alumni untuk bisa membahagiakan kedua orang tua dan keluarga, yang selama ini terus memberikan dukungan dalam bentuk materi dan non materi.

"Dimanapun para alumni berada, hendaknya nama baik almamater harus tetap dijaga," pesannya.

Meskipun kondisi pandemi Covid-19 beberapa waktu belakangan ini sudah menurun cukup drastis, namun prosesi wisuda tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat karena digelar di dalam ruang tertutup. Pihak panitia membatasi jumlah tamu undangan yang hadir, guna mencegah timbulnya klaster penyebaran Covid-19.

"Sejak Umri berdiri tahun 2008 lalu, hingga saat ini sudah ada sebanyak 6.199 mahasiswa/i yang di wisuda. Ke depan kami menargetkan, akan menaikkan jumlah mahasiswa dari 12 ribu menjadi 20 ribu," ujarnya.

Turut hadir, dalam kegiatan wisuda kali ini perwakilan LL Wilayah X Petri Aida, perwakilan Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah Edy Suwandi Hamid, Ketua Koordinator Perguruan Tinggi Islam Swasta (Kopertais) Wilayah XII Khairunas, Ketua dan anggota PW Muhammadiyah, Ketua dan Pembina BPH Umri serta segenap civitas dilingkungan Umri.

Laporan: Soleh Saputra (Pekanbaru)
Editor: Rinaldi

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook