BI Dorong Penggunaan QRIS di Pasar Tradisional

Pekanbaru | Senin, 28 Agustus 2023 - 10:30 WIB

BI Dorong Penggunaan QRIS di Pasar Tradisional
Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran (DKSP), Arya Rangga Yogasakti

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Bank Indonesia (BI) mencatat, setidaknya hingga akhir tahun lalu, ada lebih dari 350 pasar tradisional di Indonesia yang sudah menerapkan pembayaran dengan QRIS. Angka tersebut jauh melebihi target awal yang berada di angka 250 pasar.

Hal tersebut dikatakan oleh Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran (DKSP), Arya Rangga Yogasakti. Menurutnya, BI sejauh ini terus melakukan upaya mendorong penggunaan QRIS di pasar tradisional guna mempercepat transaksi keuangan digital. ‘’Kami melalui Kantor Perwakilan BI yang ada di daerah terus melakukan pemetaan pasar tradisional yang jaringannya masih kurang bagus,’’ ujarnya belum lama ini.


Kemudian, terhadap pasar tradisional yang ada  di daerah-daerah tersebut, BI bekerja sama dengan Kominfo untuk memperkuat jaringan-jaringan yang ada di daerah tersebut.

Pihaknya tak menampik bahwa sejauh ini memang ada beberapa hal yang menjadi tantangan bagi BI dalam pemerataan penggunaan QRIS di pasar tradisional. ‘’Tantangannya cukup besar. Bagaimana kita bisa menjangkau pasar tradisional. Ini hanya soal kebiasaan, mereka terbiasa menggunakan uang tunai. Karena mungkin lebih aman, lebih kelihatan,’’ paparnya.

Namun, pihaknya terus mencoba menunjukkan kepada pedagang tentang manfaat dari penggunaan QRIS kepada bisnis mereka. ‘’Kita harus bisa melihatkan manfaat penggunaan QRIS secara langsung kepada mereka. Mereka bisa mengurangi biaya penyetoran dan dana yang masuk juga masuk cepat, sehingga bisa langsung digunakan untuk berdagang kembali,’’ sambungnya.

Hingga saat ini dikatakannya sudah 80 persen pedagang mikro yang settelement dananya di hari yang sama. Sehingga, saat perlu cash, pedagang bisa langsung melakukan penarikan atau transaksi lainnya.

Di Pekanbaru sendiri, sudah ada beberapa pedagang tradisional di Pasar Lima Puluh yang menggunakan QRIS.(azr)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook