CAPAIAN DI RIAU SUDAH 88,19 PERSEN

Masyarakat Antusias Ikuti Vaksinasi Merdeka

Pekanbaru | Jumat, 23 September 2022 - 10:23 WIB

Masyarakat Antusias Ikuti Vaksinasi Merdeka
Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal bersama Pj Wali Kota Pekanbaru Muflihun meninjau pelaksanaan Vaksinasi Merdeka di MPP Pekanbaru, Kamis (22/9/2022). (PRAPTI DWI LESTARI/RIAUPOS.CO)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Meski pun sempat diguyur hujan, namun masyarakat tetap bersemangat ingin mengikuti kegiatan Vaksinasi Merdeka massal yang diselenggarakan Pemerintah Kota Pekanbaru bersama Polda Riau, Kamis (22/9).

Vaksinasi Merdeka ini dilaksanakan di 17 titik di Kota Pekanbaru dengan pemusatan dilakukan di Mal Pelayanan Publik (MPP) Pekanbaru Jalan Jenderal Sudirman.


Hadir dalam kegiatan tersebut PJ Wali Kota Pekanbaru Muflihun dan Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal yang turut menyapa masyarakat peserta vaksinasi di 17 lokasi di Kota Pekanbaru secara virtual.

Iqbal bersama Muflihun tampak menyapa peserta dan penyelenggara vaksinasi di Kecamatan Kulim dan Kecamatan Rumbai serta langsung menanyakan situasi pelaksanaan Vaksinasi Merdeka di kedua kecamatan itu.

Menurut Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal, kegiatan vaksinasi massal kali ini dilaksanakan dalam rangka akselerasi capaian vaksinasi Covid-19 di Provinsi Riau. Kabupaten/kota di Provinsi Riau harus terus memiliki semangat untuk akselerasi vaksinasi ini meskipun saat ini situasi dan kondisi Covid-19 sudah terbilang landau.

"Semua pihak harus terus waspada. Tidak ada yang tahu pasti kapan pandemi ini akan segera berakhir. Apalagi saat ini capaian vaksinasi booster atau dosis ketiga di Kota Pekanbaru menjadi sorotan karena rendahnya capaian yang baru bekisar 35,25 persen," ujarnya.

Padahal, untuk dosis satu dan dua sudah melebih target yakni 104,93 persen. Sedangkan capaian target dosis dua sudah mencapai 87,89 persen. “Saya akan terus mendorong agar Pemerintah Kota Pekanbaru bersama seluruh jajaran kesehatan untuk menggesa vaksinasi terutama vaksinasi booster karena ini salah satu langkah antisipasi terhadap ancaman Covid-19 yang belum tuntas hingga kini," tambahnya.

Tak hanya itu, Irjen Iqbal juga menilai masyarakat juga harus tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan serta menjaga pola hidup sehat agar dapat terhindar dari Covid-19. “Saya apresiasi kesadaran masyarakat yang hingga kini masih terus displin menjalankan protokol kesehatan. Tetapi meskipun, kita semua jangan sampai terlena karena vaksinasi itu juga penting untuk melakukan pencegahan dan melindungi masyarakat dari Covid-19," tegasnya.

Sementara itu, Pj Wali Kota Pekanbaru Mulfihun mengatakan kegiatan ini sebagai upaya menanggulangi Covid-19 dengan mengajak masyarakat untuk menuntaskan vaksinasi.

Hal ini yang membuat Pemerintah Kota Pekanbaru mengadaptasi kegiatan yang diinisiasi oleh Polda Riau bersama Danrem 031/Wira Bima ini. “Kami menargetkan sebanyak 17 ribu orang lebih yang penyebarannya ada di 17 lokasi, termasuk di MPP. Ini dilakukan sebagai upaya menuntaskan pemberian vaksin, baik dosis satu, dosis dua dan dosis ketiga," paparnya.

Muflihun melanjutkan, memang kasus Covid-19 di Kota Pekanbaru cenderung mengalami penurunan, namun pemerintah kota tetap berupaya menggesa pemberian vaksin. "Kami sudah bekerja sama dengan semua pihak untuk mengajak masyarakat yang belum suntik vaksin. Walaupun sempat terjadi penundaan karena stok vaksin yang terbatas, tapi sekarang stok vaksin  sudah ada makanya percepatan vaksinasi akan terus digalakkan agar terciptanya herd immunity," tuturnya.

Sementara itu,  Dinas Kesehatan (Diskes) Provinsi Riau hingga saat ini terus mencatat data  progres vaksinasi di wilayahnya yang meliputi 12 kabupaten/kota se-Riau. Di mana, untuk capaian vaksinasi Covid-19 di Riau dosis pertama mencapai 88,18 persen.

Kepala Dinas Kesehatan Riau Zainal Arifin mengatakan, hingga saat ini untuk progres vaksinasi tertinggi dari 12 kota yakni Kota Pekanbaru sebesar 104,93 persen dan Kota Dumai 94,22 persen. Sedangkan, dosis kedua mencapai 70,88 persen, adapun daerah yang memiliki capaian vaksinasi 2 Covid-19 di atas 80 persen hanya Pekanbaru, yaitu 87,89 persen.

“Capaian vaksinasi ini terdiri dari berbagai kelompok mulai dari tenaga kesehatan atau nakes, pelayan publik, anak-anak, lansia, disabilitas, ibu hamil dan anak," katanya, Kamis (22/9).

Lebih lanjut dikatakannya, untuk capaian vaksinasi Covid-19 bagi tenaga kesehatan dengan sasaran 32.923 orang, vaksinasi dosis pertama pertama sudah mencapai 45.821 (139,18 persen), vaksinasi dosis kedua sebesar 44.558 (135,34 persen), dan vaksinasi dosis ketiga sebesar 38.450 (116,79 persen).

Kemudian, pencapaian vaksinasi Covid-19 bagi lansia dengan sasaran 322.466 orang, vaksinasi dosis pertama sudah sebesar 253.958 (78.75 persen) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 193.733 (60,08 persen).

Lalu, pencapaian vaksinasi Covid-19 bagi pelayan publik dengan sasaran 349.418 orang, dengan vaksinasi dosis pertama sebesar 404.024 (115,63 persen) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 372.004 (106,46 persen).

Selanjutnya, pencapaian vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat umum dengan sasaran 3.451.350 orang, vaksinasi dosis pertama sudah sebesar 2.862.844 (82,95 persen) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 2.287.673 (66,28 persen).

“Pencapaian vaksinasi Covid-19 bagi ibu hamil dengan sasaran 29.418 orang, dengan vaksinasi dosis pertama sebesar 314 (0,01 persen) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 292 (0,11 persen)," ujarnya.

Lalu, pencapaian vaksinasi Covid-19 bagi disabilitas dengan vaksinasi dosis pertama sudah 119 (0,00 persen) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 107 (0,00 persen). Selanjutnya, pencapaian vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat berumur 12-17 tahun dengan sasaran 684.190 orang, vaksinasi dosis pertama sudah sebesar 697.800 (101,99 persen) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 584.959 (85,50 persen).

Sedangkan, pencapaian vaksinasi Covid-19 bagi anak-anak dengan sasaran 712.234 orang, vaksinasi dosis pertama mencapai 570.448(80,09 persen) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 394.818 (55,43 persen)," paparnya.(ayi/sol)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook