.jpg)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Pemukiman Kawasan Permukiman dan Pertanahan (PUPR PKPP) Provinsi Riau sudah merampungkan perbaikan jembatan Siak 1 atau biasa disebut jembatan Leighton. Perbaikan dilakukan pada bagian antar segmen jembatan.
Kepala Dinas PUPR PKPP Taufiq OH melalui Kepala Unit Pelayanan Teknis (UPT) I, Ardi Irfandi mengatakan, jembatan Siak 1 dilakukan perbaikan karena sebelumnya di bagian tengah jembatan terdapat celah yang lebarnya sekitar 10 cm. Celah tersebut terjadi akibat adanya renggangan antar segmen pada jembatan tersebut.
''Pengerjaan perbaikan jembatan sudah dilakukan sejak Senin lalu. Proses pengerjaan perbaikan jembatan Siak 1 ini tuntas dikerjakan selama lebih kurang tiga hari,'' katanya.
Dengan sudah selesainya dilakukan perbaikan tersebut, maka saat ini jembatan tersebut sudah bisa dilalui seperti biasanya. Di mana saat dilakukan perbaikan lalu, arus lalulintas sempat terhambat akibat adanya pekerjaan.
''Saat ini lalulintas di jembatan sudah normal kembali seperti biasa dan celah yang menenggang kemarin sudah tertutup dan sudah rata seperti semula,'' ujarnya.
Ardi mengatakan, perbaikan jembatan tersebut sengaja dikebut agar bisa cepat selesai. Sebab jembatan tersebut setiap hari selalu dilintasi warga.
''Kami berusaha bergerak cepat, karena memang salah satu prioritas kami adalah pelayanan kepada masyarakat,'' ujarnya.
Setelah melakukan perbaikan pada jembatan Siak 1, pihaknya juga segera berpindah tempat untuk melakukan perbaikan jembatan di Maredan (Jembatan Sultan Syarif Hasim) di Kabupaten Siak dan jembatan di Ukui, Kabupaten Pelalawan.
Kedua jembatan ini juga mengalami kerusakan yang sama yakni terjadi perenggangan antar segmen sehingga menimbulkan adanya celah di tengah jembatan. ''Yang di Maredan itu bahkan lebih besar lagi rengganganya,'' sebutnya.
Meski ada celah akibat adanya renggangan antar segmen yang terjadi di jembatan, pihaknya memastikan kondisi tersebut secara struktur tidak membahayakan. Sehingga warga yang melintas tidak perlu takut. Namun tetap diminta untuk berhati-hati karena ada celah yang berlubang.
''Kalau secara struktur kami pastikan itu tidak ada masalah, dan tidak membahayakan, karena itukan renggangan antar segmen saja, tapi dari segi kenyamanan pengendara yang melintasi jembatan itu memang agak sedikit kurang nyaman, jadi harus berhati-hati, terutama kendaraan roda dua,'' ujarnya.(kom)
Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru
