PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Belum genap dua hari setelah dilakukan semeninasi lubang di Jalan Darma Bakti, Kecamatan Payung Sekaki oleh Dinas PUPR Kota Pekanbaru, sejumlah pengendara sudah melintasi jalan tersebut.
Pantauan Riau Pos, Rabu (18/1) di lokasi tampak puluhan pengendara baik roda dua dan empat melintasi badan jalan yang baru selesai disemeninasi dan masih belum kering. Apalagi, hujan yang turun pada Selasa (17/1) itu membuat air menggenangi sebagian badan jalan yang baru saja selesai disemenisasi itu.
Salah seorang warga Dewi mengaku sudah dua hari terakhir pascaperbaikan badan Jalan Darma Bakti diperbaiki pada Senin (16/1) sore lalu. Semen belum mengering. Apalagi pada Selasa (17/1), hujan turun.
''Sudah banyak masyarakat yang menghalangi tapi pengendara ini keras kepala, ya jadinya rusak lagilah jalan itu,'' katanya.
Dikatakan Dewi lagi, tidak adanya pihak terkait yang ikut mengawasi usai perbaikan jalan juga ikut membuat pengedara nekat menerobos penghalang yang sudah di letakkan, sehingga kerusakan yang sama akan kembali terjadi.
''Karena tak ada yang jaga itulah makanya mereka memberanikan diri untuk menerobos. Kami pun cuma bisa pasrahlah dan berharap jalan ini segera bisa diperbaiki dan tidak kembali menggenang di tempat usaha kami,'' ujarnya.
Hal serupa juga diungkapkan oleh Gilang, salah seorang pengendara motor yang bingung melihat jalan yang sebelumnya sudah ditutup namun bisa dilintasi sebelum perbaikan selesai.
Menurutnya sebagai pengendara ia merasa senang karena tidak perlu mencari jalan alternatif lainnya untuk bisa melintas ke Jalan Darma Bakti ujung. Namun ia sangat menyesalkan aksi serobot yang dilakukan oleh pengendara lainnya sehingga membuat badan Jalan kembali rusak.
''Sayang sekali seharusnya tidak dilintasi dulu karena Jalan ini kan masih rusak. Semoga jalan ini cepat diperbaiki dan selesai ,'' tuturnya.(ayi)