Suzuki New Carry Pikap Jadi Incaran Utama

Pekanbaru | Selasa, 18 Oktober 2022 - 11:18 WIB

Suzuki New Carry Pikap Jadi Incaran Utama
Suzuki New Carry kini menjadi incaran masyarakat di Riau. (SUZUKI UNTUK RIAU POS)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - SUZUKI New Carry masih menjadi produk yang paling diincar masyarakat Riau saat ini. Terbukti, dari segi penjualan, New Carry menduduki posisi pertama di Suzuki Riau. Tercatat, periode September lalu, New Carry terjual sebanyak 216 unit. Sejumlah 166 unit di antaranya adalah mobil di segmen commercial (niaga). Sedangkan 50 untuk mobil pemumpang.

Hal itu dikatakan oleh Kepala Wilayah Suzuki SBT Riau, Santoni melalui Kepala Cabang Soeta Ujung Batu, Soleh Hasibuan. "Untuk Carry pikap  berkontribusi sebesar 70 persen dari total penjualan Suzuki per bulannya. Di Riau, pikap Suzuki masih menjadi market leader atau menguasai market kendaraan di segmen pikap saat ini," ujarnya.

Baca Juga : Suzuki New Carry

Menurutnya penjualan pikap New Carry hampir merata di kota dan kabupaten di Provinsi Riau. Hal itu dinilai menjadi bukti, bahwa Carry menjadi kepercayaan dan pilihan kendaraan penunjang kegiatan niaga masyarakat di wilayah Riau.

Ia menilai, keunggulan New Carry membuat mobil satu ini menjadi juaranya pikup. Dari segi kapasitas, mobil satu ini memiliki ruang angkut yang luas, dengan kabin yang lebih lebar. Sehingga lebih efisien dan menguntungkan bagi penggunanya. Selain itu, mobil satu ini juga diklaim hemat bahan bakar. Fitur menarik lainnya juga memaksimalkan performa New Carry. "Semoga Carry bisa terus menjadi andalan dan kepercayaan masyarakat Riau. Kami selalu berupaya menghadirkan kendaraan dengan kualitas terbaik sesuai dengan keperluan masyarakat," sambungnya.

Dari segi harga, untuk wilayah Provinsi Riau, pikap New Carry dibanderol mulai Rp175.950.000. Sedangkan pikap New Carry MD AC PS dibanderol Rp186.500.000. Saat ini, pikap New Carry FD AC PS dengan harga Rp184.500.000 menjadi yang terlaris.(esi)

Laporan SITI AZURA, Pekanbaru









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook