PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Vaksinasi massal Covid-19 sukses digelar Asosiasi Badan Usaha Jasa Pengamanan Indonesia (Abujapi) Riau bersama Riau Pos, Kamis (14/10). Warga antusias hadir dan senang bisa akhirnya mendapatkan suntikan vaksin. Gelaran vaksinasi massal ini sendiri dilaksanakan di Lantai 2 Graha Pena Riau, Jalan HR Soebrantas, Pekanbaru. Vaksinasi sudah dimulai sejak pukul 08.00 WIB.
Vaksinasi dilakukan dengan penerapan protokol kesehatan (prokes) ketat. Dengan fasilitas yang representatif di Graha Pena Riau, warga yang datang untuk divaksin sejak tiba sudah menjalani pengecekan suhu tubuh dan membersihkan tangan dengan hand sanitizer yang disiapkan.
Di lokasi vaksinasi, penerima vaksin yang hadir diwajibkan mengenakan masker. Antrean diterapkan berjarak dan tidak terjadi kerumunan. Salah seorang warga yang mengikuti vaksinasi, Jernita Sihombing bersyukur bisa mendapatkan vaksin pada vaksinasi massal yang digelar Abujapi Riau dan Riau Pos yang didukung Otoritas Jasa Keuangan (OJK) serta Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru juga RSD Madani ini. Pasalnya, sudah dua kali dia mencari-cari vaksinasi, namun tidak mendapatkan jatah.
"Bersyukur ya bisa vaksin. Karena sudah dua kali nyari-nyari tidak dapat. Biasanya ramai, tidak dapat antrean," tuturnya.
Usai divaksin, Jernita mengaku kondisinya baik-baik saja. Tidak ada efek samping yang dirasakan.
"Di sini bagus, tidak ada efek. Banyak manfaatnya ke depan kan, " imbuhnya.
Di tempat yang sama Sekjen Abujapi Riau Kasdi Al Basiri menyampaikan, vaksinasi massal yang digelar pihaknya bersama Riau Pos dilakukan setelah Abujapi mendapatkan kesempatan dari OJK.
"Mendapat amanat dari OJK untuk melaksanakan vaksinasi untuk Asosiasi Satpam dan masyarakat sekitar. Ini vaksinasi pertama angkatan kedua," jelasnya.
Setelah vaksinasi pertama ini selesai, pihaknya berencana untuk kembali menjadi pelaksana vaksinasi kedua dalam waktu dekat.
"Dalam waktu dekat akan kami laksanakan juga yang kedua," tambahnya.
Sekretaris Eksekutif Abujapi Riau Sari Mainani P menjelaskan, tak kurang dari 263 orang ditargetkan bisa divaksin kemarin. Secara nasional, Abujapi sudah turut serta menggelar vaksinasi massal selama sebulan terakhir.
"Beberapa minggu lalu kami adakan di salah satu tempat anggota kita untuk 280 orang. Kami dapat jatah untuk 550 orang di Riau," urainya.
Wakil Direktur Utama Riau Pos Ahmad Dardiri menyambut baik dan mengapresiasi langkah Abujapi Riau menggandeng Riau Pos untuk menyediakan tempat vaksinasi massal di Graha Pena Riau. Sebagai pusat perkantoran yang modern dan terintegrasi, Graha Pena Riau sudah beberapa kali dipercaya menjadi lokasi dilaksanakannya vaksinasi massal.
"Saya sangat mengapresiasi ini. Kemarin juga vaksinasi keliling Pemerintah Kota Pekanbaru pernah dilaksanakan di sini (Graha Pena Riau, red). Masyarakat antusias," katanya.
Lebih lanjut disampaikannya, pihaknya terbuka untuk bekerja sama dengan siapa saja yang ingin menggelar vaksinasi di Graha Pena Riau.
"Siapapun yang mau bekerja sama untuk vaksinasi kami terbuka, " ujarnya.
Empat Kabupaten Nihil Penambahan Pasien Covid-19
Pasien positif Covid-19 di Riau per Kamis (14/10) bertambah 43 orang. Penambahan kasus positif Covid-19 harian di Riau ini cenderung terus menurun.
Kepala Dinas Kesehatan Riau Mimi Yuliani Nazir mengatakan, dengan penambahan 43 pasien positif Covid-19 tersebut, total penderita Covid-19 di Riau sebanyak 127.814 orang.
"Per Kamis (14/10) ada empat kabupaten di Riau yang tidak terdapat penambahan pasien positif Covid-19 harian. Yakni Kabupaten Indragiri Hulu, Kepulauan Meranti, Rokan Hilir, dan Rokan Hulu," katanya.
Sementara itu, untuk pasien yang sembuh bertambah 26 pasien, sehingga total 123.407 orang yang sudah sembuh. Untuk kabar dukanya, terdapat satu pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia. Sehingga total pasien yang meninggal akibat Covid-19 di Riau menjadi 4.091 orang. Dari total pasien positif Covid-19 Riau, yang masih menjalani perawatan di rumah sakit 51 orang. Sementara yang menjalani isolasi mandiri 265 orang.
"Sehingga saat ini jumlah pasien yang masih menjalani perawatan baik di rumah sakit maupun isolasi mandiri ada 316 orang," ujarnya.
Sementara itu, untuk suspect yang menjalani isolasi mandiri 3.328 orang dan yang isolasi di rumah sakit 50 orang. Total suspect yang selesai menjalani isolasi 114.684 dan yang meninggal dunia 477 orang.
Mimi juga berpesan, dengan masih adanya pasien positif Covid-19 di Riau agar masyarakat terus menerapkan protokol kesehatan. Terutama saat beraktivitas di luar rumah.
"Mari kita sama-sama menjaga diri dan orang sekitar kita dengan terus menerapkan protokol kesehatan. Mencuci tangan, jaga jarak dan menggunakan masker," ajaknya.(ali/sol)