RAZIA PROKES TEMPAT KULINER

Reaktif, Tiga Warga Dibawa ke RSD Madani

Pekanbaru | Rabu, 14 Juli 2021 - 08:58 WIB

Reaktif, Tiga Warga Dibawa ke RSD Madani
Petugas medis melakukan tes swab antigen kepada pengunjung salah satu tempat makan saat razia prokes, Senin (12/7/20121) malam. (SATPOL PP PEKANBARU UNTUK RIAUPOS.CO)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Operasi yustisi penegakan protokol kesehatan (prokes) kembali dilakukan tim Satgas Covid-19 Kota Pekanbaru, Senin (12/7) malam. Dari hasil tes swab antigen kepada pengunjung kafe, tiga orang memiliki hasil reaktif dan langsung dibawa ke RSD Madani Pekanbaru.

Tiga orang ini adalah bagian dari puluhan orang yang terjaring razia prokes di sejumlah tempat kuliner. Kasatpol PP Kota Pekanbaru Iwan Simatupang, melalui Kabid Penegakan Peraturan Perundang-undangan Daerah (PPUD) Fakhrudin mengatakan, tiga orang yang berstatus reaktif Covid-19 langsung dibawa ke RSD Madani.


"Tiga orang reaktif berdasarkan hasil tes swab antigen yang dilaksanakan langsung di lokasi operasi penertiban pengetatan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat, red)," jelasnya.

Ia mengungkapkan, penertiban pengetatan PPKM itu dilakukan tim satgas gabungan yang terdiri dari Satpol PP Pekanbaru, Polri, TNI, BPBD Kota Pekanbaru, Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru,

dibantu tim dari RSD Madani Pekanbaru. Tak hanya membawa tiga orang reaktif ke RSD Madani, tim juga menyita sebanyak 15 kursi dari pelaku usaha yang membandel.

"Pelaku usaha ini tetap melayani pembeli makan di tempat padahal sudah di atas jam yang ditentukan," jelas Fakhrudin.

Ia merinci ada beberapa lokasi kuliner yang didatangi petugas malam itu. Di antaranya, Gerobak Bandrek Jalan Riau, Pecel Lele di Jalan Tuanku Tambusai. "Di sini ada lima pelaku usaha dan pengunjung kami lakukan tes swab antigen. Hasilnya negatif Covid-19. 15 kursi kami sita untuk dibawa ke Mako Satpol PP," paparnya.

Usai di lokasi di atas, tim satgas gabungan melanjutkan operasi penertiban ke Jalan Taskurun, tepatnya di usaha nasi goreng Simpang Bukik, Kecamatan Marpoyan Damai. Di sana, dilakukan tes swab antigen terhadap 20 orang yang terdiri dari 18 pengunjung ditambah dua orang karyawan. Hasilnya, dua laki-laki dinyatakan reaktif Covid-19 dan dibawa ke RSD Madani.

Kemudian dilanjutkan penertiban di Bakso Sedap Harum, Jalan Paus, Kecamatan Marpoyan Damai. Di sana, lagi- lagi petugas mendapati satu orang laki- laki reaktif Covid-19.

"Di bakso ini ada 14 orang terdiri dari pengunjung dan pelaku usaha yang dites swab antigen. Hasilnya, satu orang reaktif Covid-19. Jadi total untuk warga yang reaktif Covid-19 ada tiga orang," tuturnya.(ali)

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook