Himpaudi Rumbai Gelar Manasik Haji Tingkat PAUD

Pekanbaru | Kamis, 13 September 2018 - 12:14 WIB

Himpaudi Rumbai Gelar Manasik Haji Tingkat PAUD
FOTO BERSAMA: Ketua Himpaudi Kecamatan Rumbai Nelmawati (enam kanan), Gusdianto SPd (tujuh kanan) beserta pengelola lembaga PAUD, KB, TPA dan SPS foto bersama usai melaksanakan kegiatan manasik haji dalam rangka peringatan Idul Adha 1439 H dan tahun baru Islam 1 Muharam 1440 H, Rabu (12/9/2018). (SYAHRUL MUKHLIS/RIAU POS)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan  Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) Kecamatan Rumbai menggelar manasik haji tingkat Pendidikan Usia Dini (PAUD) Kelompok Bermain (KB), Taman Penitipan Anak (TPA). Kegiatan ini dalam rangka memperingati Idul Adha 1439 H dan Tahun Baru Islam 1440 Hijriah, Rabu (12/9).

Kegiatan manasik haji yang diikuti anak-anak tersebut digelar di Aula SDN 150 Pekanbaru. Kegiatan ini bertujuan untuk mengajarkan kepada anak-anak tersebut tentang perayaan hari besar agama Islam dan penyelenggaraan ibadah haji.

Baca Juga :1.000 Anak Ramaikan Semarak Bunda PAUD di Taman Kota

Kegiatan itu diikuti ratusan murid dari 21 Lembaga Pengelola Pendidikan mulai dari PAUD, KB, TPA dan Satuan PAUD Sejenis (SPS) di bawah naungan Himpaudi Kecamatan Rumbai, pendidik dan orang tua wali murid. Ketua Himpaudi Rumbai Nelmawati mengatakan manasik haji ini merupakan agenda rutin setiap tahunya dan tahun ini kali ke enam dilaksanakan sejak dari 2012.

‘’Kami ingin memperkenalkan dan praktek beribadah haji bagi anak-anak. Semoga kelak semua peserta bisa melaksanakan rukun islam yang ke-5 dengan beribadah haji dengan sesungguhnya,’’ ujar Nelmawati.

Ditambahkannya, Himpaudi di Rumbai terbentuk sejak 2008. Wakil Ketua Himpaudi Rumbai Gusdianto SPd mengatakan makna kegiatan ini adalah untuk mengoptimalkan kecerdasan spiritual, salah satu aspek pengembangan usia dini adalah agama dan moral. Di sekolah diajarkan rukun Islam di antaranya adalah haji.

‘’Melalui manasik haji anak mengenal dan mengenang kegiatan ini dan akan tertanam di diri mereka sehingga bisa menunaikan rukun Islam yang ke lima dengan sesunguhnya,’’ kata Gusdianto.(rul/c)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook