Klinik Pratama Aisyiyah Pekanbaru Buka Layanan Poli Estetika

Pekanbaru | Minggu, 12 Juni 2022 - 11:20 WIB

Klinik Pratama Aisyiyah Pekanbaru Buka Layanan Poli Estetika
Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah Kota Pekanbaru Risna Juita (jilbab kuning) memotong pita dalam peresmian Poli Estetika Klinik Pratama Aisyiyah Kota Pekanbaru, didampingi oleh pimpinan Klinik Pratama Aisyiyah sekaligus Dokter Estetika dr Marlina (kiri), dan anggota Komisi V DPRD Riau, Ade Hartati Rahmat (kanan), Sabtu (11/6/2022). (MUJAWAROH ANNAFI/RIAU POS)

(RIAUPOS.CO) - Klinik Pratama Aisyiyah Kota Pekanbaru menggelar grand opening Poli Estetika. Peresmian ini berlangsung, Sabtu (11/6). Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah Kota Pekanbaru Risna Juita mengatakan, Klinik Pratama Aisyiyah pada awalnyaa merupakan rumah bersalin, seiring berjalannya waktu, pelayanan terus bertambah dan berkembang menjadi klinik bersalin dan balai pengobatan, sebelum akhirnya menjadi Klinik Pratama Aisyiyah.

“Aisyiyah sebagai organisasi perempuan terus bergerak maju, dan kini Klinik Pratama Aisyiyah Kota Pekanbaru juga maju selangkah dengan penambahan poli estetika. Tujuannya agar para wanita merawat wajah dan tubuhnya agar bisa semakin percaya diri. Kami melaksanakannya dengan islami, dengan produk halal, dan sumber daya manusia yang mumpuni,” ungkapnya dalam sambutan.


Sementara itu, Pimpinan Klinik Pratama Aisyiyah sekaligus Dokter Estetika dr Marlina menyampaikan, sebelum membuka poli estetik, pihaknya juga memastikan dokter yang menangani telah mengikuti pelatihan estetika medik, terlatih, dan bersertifikat.

“Di sini dokter estetika ada dua, sudah mengikuti pelatihan estetika medik, terlatih, dan bersertifikat. Pada dasarmya manusia, khususnya perempuan peduli dengan perawatan. Di sini kami memastikan, produk yang digunakan halal, sudah BPOM, dan dacikannya sudah diuji coba dan melalui riset,” tukasnya.

Selain itu, treatment di Poli Estetika Klinik Pratama Aisyiyah juga bervariasi, ada sekitar 20 treatment yang dihadirkan. Tentu saja dibarengi dengan peralatan berstandar dari Korea, dan telah teregistrasi Kementetian Kesehatan. Marlina menuturkan, konsep yang dihadirkan sesuai dengam syariat Islam, serta melaksanakan treatment berdasarkan jenis kulit. “Oleh karena itu, sebelum perawatan harus konsultasi dulu, sudah ada SOP,” ujarnya.(nda)

 

Laporan MUJAWAROH ANNAFI, Pekanbaru









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook