PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Pada hari raya Idul Adha 1440 Hijriyah ini, Kantor Kementerian Agama Kota Pekanbaru akan berkurban sebanyak delapan ekor sapi dan satu ekor kambing. "Jumlahnya mungkin akan bertambah dan ada tambahan kambing dari peserta kurban di lingkungan kantor kami," ujar Ketua Panitia Kurban Kemenang Kota Pekanbaru, H Abdul Wahid kepada Riau Pos, Senin (5/8).
Hewan kurban ini, lanjut Abdul, berasal dari pegawai Kemenag Pekanbaru, mulai dari staf, penghulu KUA, kepala sekolah negeri dan lainnya. Sementara itu, sembilan ekor hewan kurban akan dipotong di Kantor Kemenag yang berada di Jalan Rambutan, Pekanbaru.
"Ya, mulai pemotongan, pembagian, penimbangan dan pendistribusian dilakukan oleh karyawan kami. Nantinya, itu didistribusikan ke daerah binaan penyuluh yang tidak ada kurban di sana. Tidak hanya untuk di sini saja," tambahnya.
Selain itu, pihaknya juga menyiapkan 500 kupon untuk pengambilan daging hewan kurban yang akan dilaksanakan pada, Selasa (13/8) saat penyelenggaran kurban.
"Kami sudah bentuk panitia. Sudah rapat, hari Senin kami persiapkan gotong royong. Selasanya baru pemotongan," jelasnya.
Perlu diperhatikan oleh Pemerintah Kota Pekanbaru, masih banyak masjid yang tidak melakukan kegiatan pemotongan hewan kurban. Termasuk di daerah perbatasan, seperti Rumbai Pesisir yang dekat dengan Kabupaten Siak.
"Ada pula masjid yang punya hewan kurban. Tapi, tidak seimbang dengan jumlah warganya. Kami mengimbau masjid yang berlebih bisa berbagi dengan daerah sekitar, agar bisa ikut menikmati," terangnya.
Saat pemotongan, ia menyarankan kepada panitia kurban agar menggunakan plastik bening. Ini sebagai salah satu cara menjaga kualitas daging dan kesehatan dari masyarakat yang memakannya. "Sesuai arahan pemerintah, jangan pakai kantong plastik hitam, karena mengandung zat tidak baik," pungkasnya.(*1)