PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Selama dua hari, Relawan Peduli Covid-19 Riau bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan Kantor Wilayah Riau menggelar kegiatan sosial donor darah dan vaksinasi massal dalam rangka memperingati Hari Oeang ke-75.
Bahkan keberhasilan kegiatan tersebut membuat Direktur Jenderal Pajak Kementerian Keuangan RI, Suryo Utomo didampingi Inisiator Relawan Peduli Covid-19 Toni Lim datang langsung ke Hotel Furaya, Ahad (31/10) malam untuk melakukan penutupan kegiatan tersebut.
Suryo Utomo mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia yang telah menyukseskan acara ini, khususnya kepada relawan peduli Covid-19 yang telah menyukseskan acara ini.
Tak lupa, dirinya mengajak semua pihak untuk saling membantu dan bergandengan tangan mewujudkan Indonesia yang tangguh.
"Hari Oeang tak hanya di bulan Oktober saja, tapi Hari Oeang ada di setiap hari. Karena setiap hari kita pegang uang. Sekali lagi saya menyampaikan ucapan terima kasih. In sha Allah apa yang kita lakukan dengan kebersamaan dengan masyarakat, saya meyakini 2045 bukan hanya cerita yang tak mungkin mencapai Indonesia yang lebih maju dan sejahtera," ucap Suryo.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Relawan Peduli Covid-19, Dirmanto Chang mengatakan, dalam dua hari kegiatan donor darah itu, pihaknya berhasil mengumpulkan 406 kantong darah.
Di mana pada hari pertama terkumpul 224 kantong darah dan di hari kedua terkumpul 182 kantong. Sehingga total terkumpul 406 kantong darah.
Selain donor darah, pihaknya bersama Kementerian Keuangan juga mengadakan kegiatan vaksinasi selama 2 hari, 31 Oktober hingga 1 November 2021.
"Hari ini kami berhasil memvaksinasi 1.192 peserta. Di hari kedua sudah ada yang mendaftar 2.000 orang," kata dia.
Dirmanto mengatakan, Relawan Peduli Covid-19 Riau dalam melaksanakan kegiatannya selalu bersinergi dengan pemerintah, TNI/Polri dan juga instansi pemerintah lainnya.
"Relawan sejak pandemi Covid-19 telah beberapa kali mengadakan bakti sosial donor darah. Bahkan pencapain kantong darah telah 2 kali tercatat pada museum rekor dunia Indonesia, yaitu pada Mei 2020 berhasil mengumpulkan 2.560 kantong dan pada Maret 2021 berhasil mengumpulkan 4.435 kantong darah," ungkapnya.(ayi)
