‎(RIAUPOS.CO) - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru akan melakukan pembahasan realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2018 dalam waktu dekat. Evaluasi ini bertujuan mengetahui daya serap anggaran di seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pada triwulan kedua.

Hasil pembahasan pada awal Mei lalu, diketahui angka realiasasi APBD masih di bawah 20 persen. Di mana realiasi fisik sekitar 13 persen, sedangkan keuangan 11,9 persen. Kondisi ini dikarenakan ada beberapa kendala yang dialami dalam pelaksanaan kegiatan di antaranya, permasalahan Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) ‎yang mundur dari jabatannya. 

Lalu pelaporan kegiatan yang belum terinput dengan baik. Kemudian ada OPD yang lambat memulai kegiatan pekerjaan, bahkan ada OPD yang telah menyusun format kegiatan tapi pelaksanaannya dilakukan usai hari raya. Sehingga mempengaruhi angka realisasi secara keseluruhan, meski ada beberapa OPD yang realisasinya di atas 50 persen.

Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Kota (Setko) Pekanbaru El Syabrina memperkirakan, rapat evaluasi bersama OPD di jajaran Pemko Pekanbaru akan dilakukan dalam pekan ini. Rapat ini sambung El Syabrina, guna mengetahui perkembangan realisasi anggaran serta penyelesaian permasalahan yang dialami OPD. 

“Kami akan agendakan rapat evaluasi tersebut dalam waktu dekat. Direncanakan pelaksanaannya menjelang akhir bulan atau awal bulan depan,” ungkap El Syabrina kepada Riau Pos, Kamis (28/6).