Hal ini disampaikan Thamrin, pedagang gula merah di Pasar Cik Puan Pekanbaru, Senin (14/5). Pembeli gula merah tidak ada peningkatan per tahunnya, sementara harga terus mengalami kenaikan.

 “Kalau peningkatan pembelian untuk gula merah menjelang Ramadan ini belum ada. Sepi pembeli. Tapi harganya meningkat terus dari sebulan jelang Ramadan,” ujar Thamrin.

 Ditambahkannya, ia menjual gula merah biasa saat ini Rp25 ribu per kilogram dari harga normal Rp22 ribu. Sedangkan untuk gula aren Rp28 ribu.

 Sementara harga gula merah di Pasar Pagi Arengka mengalami kenaikan yang sama. Gula merah Rp28 ribu dari harga normal Rp23 ribu.

 “Sekarang ini gula merah yang mengalami kenaikan tinggi. Biasa tiap Ramadan kan banyak yang ingin membuat makanan dan minuman manis. Tapi, minat beli belum tinggi. Mungkin karena belum memasuki Ramadan,” ujar pedagang gula merah Pasar Pagi Arengka, Mak Ris.

Harga Bawang dan Cabai Stabil

Dalam pada itu, dua hari memasuki Ramadan 1439 Hijriah, harga bawang dan cabai stabil di sejumlah pasar tradisional di Pekanbaru.

 Pantauan Riau Pos di Pasar Pagi Arengka, Senin (14/5), harga bawang merah Rp28 ribu per kilogram dan bawang putih Rp20 ribu. Harga cabai merah Rp32 ribu, cabai hijau Rp20 ribu dan cabe rawit Rp24 ribu per kg.

 “Harga cabai baru turun di hari ini (kemarin, red) dan sepertinya akan stabil memasuki Ramadan. Soalnya keperluan masyarakat juga,” ujar salah seorang pedagang cabai di Pasar Pagi Arengka, Mak Kris.

 Di Pasar Cik Puan juga mengalami kestabilan harga. Harga cabai merah Rp35 ribu per kg, cabai hijau Rp24 ribu dan cabai rawit Rp35 ribu. Sementara untuk harga bawang merah Rp35 ribu dan bawang putih Rp24 ribu per kg.

 Menurut salah seorang pedagang cabai di Pasar Cik Puan, Murni, untuk saat ini harga stabil. Namun tidak dapat diprediksi akan tetap stabil untuk dua hari memasuki Ramadan.

 “Kalau pasokan cabai banyak, harga juga bisa turun. Jadi tidak ada pengaruh peningkatan pembelian sama kenaikan harga. Tapi lebih ke pasokan cabainya,” kata Murni.