Selain itu, El mengatakan pihaknya mendirikan empat posko pengaduan terkait hewan kurban selama Idul Adha tahun ini. Pos pertama terletak di Puskesmas Rumbai Pesisir, Jalan Limbungan. Pos kedua, di Plaza Ternak, Jalan Hang Tuah. Pos ketiga di Rumah Potong Hewan (RPH) Jalan Cipta Karya, Tampan. Dan pos terakhir di Dinas Pertanian dan Perikanan Pekanbaru Jalan Ibrahim Sattah.
Sementara itu, Dinas Perdagangan dan Perindustrian (DPP) Pekanbaru juga ikut melakukan pengawasan terhadap peredaran hewan kurban. Kepala Bidang Perdagangan DPP Pekanbaru Mas Irba Sulaiman mengatakan, sejak H-20 Idul Adha 1438 H, pihaknya telah melakukan pengawasan secara intensif.
Dari laporan yang dihimpun pihaknya, ada sekitar 8.000-an ekor sapi yang sudah beredar di seluruh Kota Pekanbaru. “Sampai saat ini, ada sekitar 8 ribu ekor sapi. Perkiraan kami akan sampai sebanyak 10 ribu ekor sampai hari H (Idul Adha, red),” sebut Irba.
Adapun pengawasan dari pihaknya hanya sebatas perputaran jumlah sapi yang ada hingga hari H Idul Adha. Sedangkan untuk pengawasan teknis, disebutkan Irba merupakan tanggung jawab dari Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Pekanbaru.(nda)