Indra, ketua panitia mengatakan, pihaknya mengaku sengaja mencari perlombaan-perlombaan yang unik. Biasanya perlombaan 17 Agustusan diadakan di darat, namun kami bersarta warga berinisiatif membuat segala bentuk perlombaan melibatkan parit yang ada di kawasan tempat tinggal mereka ini salah satunya seperti perlombaan pacu jalur ini dibuat untuk lebih memeriahkan perayaan HUT ke-72 RI di RT kita ini. “Sengaja mencari yang unik biar lain daripada yang lain ,” ucapnya.
Ditambahkan Indra, peserta yang mengikuti pacu jalur ini harus memacu jalur ke titik finis yang jaraknya sekitar lima meter dari garis star, alat pendayung yang digunakan pun berbeda, hanya berupa sepasang sendal yang dimiliki para peserta saja.
Fajar (7), salah seorang peserta pacu jalur anak-anak mengaku senang mengikuti perlombaan yang baru pertama kali diadakan ini. Ia malah tak ingin turun dari jalur yang ditumpanginya saat berlomba tadi. “Nggak mau turun, mau ikut lomba lagi,” katanya.
Tak hanya anak-anak dan para remaja saja yang bisa ikut lomba pacu jalur, kalangan usia lanjut yang juga ingin menyemarakkan perayaan 17 Agustus tahun ini.