Menurut Adit kondisi kenaikan harga sembako dipengaruhi oleh gempa bumi yang terjadi di Sumbar beberapa waktu lalu. Hal tersebut dikarenakan beberapa barang keperluan pokok banyak datang dari wilayah Sumbar.
”Kami tidak tahu juga entah kendala transportasi atau apa. Yang pasti modal naik, penjualan juga kami naikkan,” paparnya.
Masih di Pasar Selasa Panam, Ani (41) salah seorang pedagang mengatakan kenaikan barang sudah terjadi semenjak beberapa hari lalu. Tepatnya satu hari setelah gempa di Sumbar. Menurutnya, kenaikan tersebut dibarengi dengan kurangnya stok dagangan pedagang ditambah dengan sulitnya transportasi dari wilayah Sumatera Barat menuju Pekanbaru.
Sulis (29), salah seorang pembeli mengeluh dengan kenaikan tersebut. Terlebih beberapa bahan pokok untuk masakan sehari-hari seperti cabai dan bawang yang tentunya sangat dibutuhkan.”naiknya derastis ya. Untuk orang kecil kayak kita ya sangat terasa kali. Kalau biasanya beli langsung setok, sekarang beli seperlunya saja,” ujarnya.