Soal statemen Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Azharisman Rozie yang menyebutkan kalau sampai selesai waktu pendaftaran dibuka tidak ada yang daftar, berarti tidak ada yang mau jadi kapus, disebutkan Zulkarnain ini bukan statemen yang baik untuk dikeluarkan.
“Kami tidak bisa memvonis seperti itu, tapi kami harapkan jangan pesimislah. Karena tidak mungkin tidak ada yang mau jadi kapus, jika masalah yang ada itu clear,” ungkapnya.
Untuk itu, Zulkarnain menegaskan, soal tim investagasi yang dibentuk pemko itu harus cepat menyelesaikannya, dan harus punya limit kerjanya. “Setelah itu harus ada eksekusinya, atau eksposnya,” ujarnya.
Dikatakannya juga, dari investigasi itu diminta dilakukan juga ke dinasnya (Dinas Kesehatan, red). “Artinya ketika melakukan pemeriksaan, jangan hanya delapan kapus yang mundur yang diproses, tetapi kepala dinas juga harus diperiksa dievaluasi juga,”sarannya.(gus)