Lebih lanjut ia mengharapkan melalui musyawarah ini mampu meningkatkan usaha makro kecil yang termasuk dalam kelompok keluarga miskin. ”Sehingga dapat meningkatkan taraf perekonomian masyarakat khususnya di Kelurahan Tampan Kecamatan Payung Sekaki,’’ lanjutnya.
Sementara itu, Ketua UEK-SP Tampan Lestari Suherri Syamsuar mengatakan untuk tahap awal pada 23 juni 2009 pemerintah telah menghibahkan dana dari APBD senilai 500 juta rupiah kepada UEK-SP Tampan Lestari. ’’Ini untuk disalurkan kepada masyarakat yang kurang mampu agar dapat dipergunakan sebagai modal awal dan mulai digulirkan pada Juli 2009 hingga sekarang,’’ terangnya.
Total dana yang digulirkan UEK-SP Tampan Lestari dari Juli 2009 hingga Desember 2014 terhitung sebesar Rp4,3 miliar dengan jumlah pemanfaat sebanyak 557 orang. ’’Sedangkan total perguliran dari Januari hingga Desember 2015 sebesar Rp742.500.000,- dengan jumlah pemanfaat sebanyak 75 orang,’’ imbuhnya.
Jumlah anggota UEK-SP Tampan Lestari yang masih aktif saat ini sebanyak 153 orang dan jumlah anggota SP yang masih aktif sebanyak 42 orang. Sedangkan untuk UEK tingkat pengembalian sampai dengan 30 Desember 2015 sebesar 98,39 persen.(adv/a)