PEKANBARU (RIAUPOS.CO)- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melalui Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Setdaprov Riau Zulkifli Syukur MA MSi meminta semua umat beragama di Riau saling menjaga soliditas dan toleransi guna mempertahankan kerukunan umat beragama di Riau.
Hal itu diungkapkannya saat menghadiri acara pembinaan umat Hindu di Riau yang mengangkat tema “Melalui Simakrama kita tingkatkan soliditas dan sinergisitas umat Hindu untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang beriman serta berdaya saing di Provinsi Riau”, Ahad (30/4).
Dikatakannya, Pemprov Riau sangat mengapresiasi kegiatan yang pertama kali digelar guna mempererat tali silaturahmi antara umat Hindu yang ada di Provinsi Riau. “Harapan kita bagaimana silaturahmi ini selalu terjalin dengan baik karena juga acara ini adalah rangkaian dari perayaan Nyepi,” ucapnya.
Selain itu, Pemprov Riau tidak pernah memilah dan memilih dalam memberikan bantuan terhadap organisasi keagamaan yang ada, selagi data yang diperlukan terverifikasi dan benar adanya maka pemerintah siap memberikan dana bantuan tersebut.
“Kita masukkan ke dana hibah untuk acara ini membantu saudara-saudara kita agama Hindu untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan, mudah-mudahan kegiatan ini bisa bermanfaat untuk saudara-saudara kita dalam rangka meningkatkan iman dan takwanya. Mari kita bersama-sama bersinergi dan meningkatkan silaturahmi dalam membangun Provinsi Riau ini tidak hanya fisik tapi bagaimana moral kita juga dapat terbangun dengan baik,” tegasnya.
Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Riau Ir I Gusti Gde Nyoman Wiratama mengaku kegiatan pembinaan untuk umat Hindu di Riau ini merupakan salah satu kegiatan dalam perayaan Hari Raya Nyepi tahun Saka 1945 yang jatuh pada Selasa (22/3) lalu.
Di mana selain mengarak Ogoh-ogoh di Pura Agung Jagatnatha Jalan Rawa Mulya, serta melaksanakan kegiatan Melasti atau kesucian diri yang dilakukan di Danau Buatan Kecamatan Rumbai yang juga merupakan prosesi pembersihan seluruh peralatan upacara sembahyang dan diri umat Hindu.
“Kegiatan ini dihadiri 90 peserta yang merupakan umat Hindu yang ada di Riau. Kami berharap silaturahmi ini dapat terjalin dengan baik ke depannya guna dapat bersama-sama memajukan Provinsi Riau,” katanya.
Ulama Hindu, Ida Pandita Mpu Agra Dwijananda menyampaikan ajaran-ajaran Dharma kepada seluruh umat Hindu agar bisa saling bantu-membantu dan menginspirasi satu sama lain.
Dia mengatakan, perbedaan itu suatu anugerah tetapi persatuan adalah usaha bersama untuk bisa bersatu dengan bersatu padu untuk membangun daerah menuju sejahtera.
“Tujuan utamanya mensyurgakan dunia ini yang kita sebut dengan kedamaian, intinya pada ajaran kami ketika kita mencapai kedamaian di situlah kita bisa berusaha dengan optimal,” tegasnya.(ayi)
