LONDON (RIAUPOS.CO) - Cristiano Ronaldo dikabarkan marah setelah menjadi cadangan dalam laga Chelsea vs Manchester United (MU) di Stamford Bridge pada pekan ke-13 Liga Inggris, akhir pekan lalu.
Kemarahan Ronaldo terlihat usai pertandingan. Ketika memasuki lorong menuju ruang ganti, pemain berjuluk CR7 itu menolak berjabat tangan dengan pemain Chelsea.
Dikutip dari Sportbible, Ronaldo juga mengabaikan suporter MU dan terlihat bergumam sendiri saat berjalan ke ruang ganti.
Dicadangkannya Ronaldo dalam partai krusial bagi Setan Merah itu jadi kejutan. Keputusan pelatih interim Michael Carrick itu seperti mengulang kebijakan Ole Gunnar Solskjaer ketika mencadangkan Ronaldo saat melawan Everton.
Menariknya, hasil yang didapat sama, MU gagal menang lawan Chelsea dan juga Everton.
Ronaldo jadi cadangan lawan Chelsea setelah Carrick memainkan Bruno Fernandes sebagai false nine di belakang Jadon Sancho dan Marcus Rashford.
Mantan pemain Juventus itu baru masuk ke lapangan pada menit ke-64 menggantikan Sancho. Akan tetapi, masuknya Ronaldo tidak berimbas pada jumlah gol MU ke gawang Chelsea.
Sebaliknya, MU kebobolan lewat penalti Jorginho pada menit ke-69 atau lima menit setelah Ronaldo masuk lapangan. Gol Jorginho membuat skor imbang 1-1 usai MU unggul lebih dulu lewat gol Sancho pada menit ke-50.
Gagal menang membuat The Red Devils gagal memperbaiki posisi di klasemen Liga Inggris. Saat ini MU masih di peringkat kedelapan dengan mengoleksi 18 poin.
Meski demikian, hasil imbang itu memberikan sinyal positif mengingat Man United tidak terkalahkan dalam dua pertandingan setelah memecat Ole Gunnar Solskjaer, menang 2-0 lawan Villarreal dan imbang 1-1 lawan Chelsea.
Sumber: Sportbible/ESPN/CNN/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun
