MONTMELO (RIAUPOS.CO) – Pembalap tim MotoGP Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, mengibarkan bendera putih dalam pacuan juara dunia musim ini. Dia sadar terlalu banyak membuang kesempatan meraih poin.
Terkini, Rossi gagal finis di GP Catalunya, Ahad (27/9/2020). Dia terjatuh ketika berada di posisi kedua. Dengan begitu, dia sudah menjalani dua balapan dengan kekecewaan, karena sebelumnya juga kecelakaan di GP Emilia Romagna.
Dengan begitu, Rossi sudah gagal finis di tiga balapan. Dia sekarang menempati posisi ke-11 klasemen dengan poin 58. Pembalap berusia 41 tahun itu pun menilai sulit baginya menjadi juara dunia 2020.
“Sayangnya, saya sudah tiga kali gagal mencetak poin. Saya jatuh dua kali secara beruntun karena kesalahan sendiri, selain motor mengalami kerusakan di balapan pertama,” kata Rossi dikutip Motorsport, Senin (28/9/2020).
“Sulit bagi saya untuk bersaing di kejuaraan. Tetapi, masih ada banyak balapan dan kami harus berusaha lebih cepat. Jika saya bisa mempertahankan performa, saya bisa tampil cepat,” ujarnya.
Pembalap asal Italia itu mengakui jika dirinya terlalu bernafsu untuk mengejar Fabio Quartararo. Maklum, dia sangat mengkhawatirkan duet Suzuki Ecstar, Alex Rins dan Joan Mir.
“Saya berusaha mendekatinya, karena tahu Suzuki bakal cepat di akhir balapan. Tetapi, saya melakukan kesalahan. Melihat datanya, waktu putaran saya sudah sangat mirip. Tetapi harus lebih memperhatikan ban sebelah kiri,” tutur Rossi.
Sumber: Motosports/News/Crash
Editor: Hary B Koriun