PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Rasa bangga bercampur haru tersirat dari wajah Yuliaty dan Rilwan, anggota Ikatan Keluarga Tionghoa Selatpanjang dan Sekitarnya (IKTS) Pekanbaru. Pasalnya sang anak Venny Lim alias Fumi Eko berhasil mengharumkan nama Riau di kancah internasional dengan meraih medali emas cabor e-sport di SEA Games 2023 Kamboja.
Suasana haru diiringi pelukan dari kedua orang tua dan keluarga dari dua atlet e-sport Riau, Venny Lim dan rekannya Nanda Rizana yang ikut membela Indonesia. Mereka disambut di VVIP Lancang Kuning Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, Senin (29/5/2023) oleh Ketua umum KONI Riau Iskandar Hoesin, Ketua Harian IKTS Pekanbaru Nata Hedy Nyo SE MH bersama pihak terkait lainnya.
Menurut Rilwan, dirinya tidak menyangka kegemaran sang putri dalam dunia games bisa mengharumkan nama Riau dan Indonesia di kancah internasiona dengan menyabet medali emas di ajang bergengsi itu.
Ia mengakui selama dua tahun terakhir kecintaan putri sulungnya itu dalam dunia games sudah mampu membuktikan kepada masyarakat, bahwa permainan game online jika ditekuni dengan serius serta mendapatkan bimbingan dan dukungan dari kedua orang tua serta semua pihak manapun menorehkan prestasi. Tidak hanya membanggakan negara, tapi juga etnis Tionghoa di Kota Pekanbaru dan Provinsi Riau, khususnya IKTS Pekanbaru.
"Kami berharap apa yang dicapai anak kami ini dapat menjadi contoh bagi generasi muda lainnya agar bisa mengambil hal positif dari perkembangan teknologi dan informasi yang ada saat ini. Orang tua juga harus membimbing anaknya agar mereka bisa menularkan hobinya ke wadah yang lebih positif," tuturnya.
Sementara itu atlet putri Indonesia pada nomor Mobile Legends (MLBB Women) Venny Lim mengaku tidak menyangka bisa membawa nama Provinsi Riau dan Indonesia serta IKTS dalam ajang bergengsi ini.
Awalnya ia hanya merasa iseng mencoba dunia games, namun dukungan yang diberikan oleh kedua orang tuanya yang juga memfasilitasi dirinya mengembangkan diri, sehingga ia bisa mampu ikut menjadi altet e-sport mewakili Indonesia di SEA Games Kamboja.
Apalagi saat pertandingan ia merasa kewalahan saat melawan tim dari Filipina. Namun ia berusaha sekuat tenaga sehingga akhirnya bisa membawa medali emas.
"Saya berharap dengan prestasi yang saya torehkan ini bisa memotivasi muda-mudi di Pekanbaru dan Riau umumnya agar memiliki prestasi yang lebih cemerlang dengan minat serta bakat yang dimiliki," tuturnya.
Sementara itu, rasa bangga juga diucapkan oleh Ketua Harian IKTS Pekanbaru Nata Hedy Nyo. Ia mewakili anggota IKTS lainnya merasa sangat bahagia dan berbangga karena salah satu muda-mudi di organisasi Tionghoa dari Selatpanjang bisa menjadi altet e-sport yang berprestasi.
Apalagi, saat ini IKTS juga tengah mengembangkan program dalam bidang olahraga salah satunya bulu tangkis, sehingga jejak yang ditorehkan Venny Lim dapat diikuti oleh para anggota dan muda-mudi IKTS Pekanbaru lainnya.
"Kami sangat bangga bahwa ada anggota IKTS khususnya muda-mudi berprestasi sehingga membawa nama baik IKTS dan Provinsi Riau di ajang internasional," tegasnya.
Laporan: Prapti Dwi Lestari
Editor: Edwar Yaman
