PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Riau telah menetapkan 44 pemain sepakbola yang akan mengikuti proses latihan menjelang Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) XI.
Ke-44 pemain tersebut merupakan hasil seleksi yang dipimpin mantan pemain Timnas U-16 Bima Sakti, asisten pelatih Amrizal dan Luthfi Yasin, Ahad (26/2).
Sekretaris Asprov PSSI Riau Agus Syamsir mengatakan, seleksi diikuti 60 pemain hasil pantauan tim seleksi pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kuansing. Sementara 44 pemain hasil seleksi diserahkan ke KONI Riau, untuk selanjutkan akan menjalani proses latihan secara bertahap.
''Sementara kami meminta Bima Sakti didampingi asisten Amrizal dan Luthfi Yasin. Sementara nama pemain sudah diserahkan ke KONI sesuai dengan hasil seleksi tim pelatih. Selanjutnya kami akan membuat jadwal latihan sampai ditetapkannya 100 persen pemain Porwil,'' kata Agus.
Dijelaskannya, Asprov menargetkan lolos PON Aceh-Sumut, karena itulah ia meminta dukungan dari KONI Riau untuk bisa memberikan training camp selama tiga bulan penuh. Dengan waktu yang panjang menjalani proses TC, akan semakin matang pemain selama menjalani proses latihan.
''Untuk menghasilkan pemain yang maksimal, kami akan menyiapkan TC penuh lebih kurang empat bulan menjelang Porwil. Tentunya kami berharap dukungan KONI Riau membantu TC penuh, termasuk menetapkan pelatih,'' harap Agus.
Sementara itu, Ketua Umum KONI Riau Iskandar Hoesin berharap dari hasil seleksi tim sepakbola Riau bisa mencatat sejarah lolos PON Aceh-Sumut 2024. Dengan persiapan yang cukup panjang ini, Asprov melalui tim jajaran pelatih Porwil bisa memantangkan kerangka tim, sehingga terbentuk satu tim yang kuat.
''Alhamdulillah, kemarin saya hadir menyaksikan seleksi yang akan memperkuat Riau pada Porwil. Saya melihat ada Bima ikut menyeleksi, dan ini bertanda baik ada kemajuan bagi Asprov melibatkan pelatihan Timnas,'' ujar Iskandar, Senin (27/2).
''Tentunya harapan kami, sepakbola Riau bisa lolos PON Aceh-Sumut. Untuk di Porwil, kesempatan kami lolos cukup besar. Apalagi jika kita jadi tuan rumah Porwil dan bermain di kandang sendiri. Besar harapan masyarakat pencinta sepakbola Riau, mencatat sejarah lolos PON,'' tambah Iskandar.
Bagi dunia sepakbola Riau, nama Iskandar tidak asing lagi. Segudang pengalaman membawa sepakbola Riau, terutama saat menjadi manajer PSPS Pekanbaru dan sukses membawa PSPS menuju Liga 1 nasional.(eca)
Laporan DOFI ISKANDAR, Pekanbaru
