LONDON (RIAUPOS.CO) - Arsenal dipermalukan Leicester City di pekan keenam Premier League. Tampil di Emirates Stadium, Senin (26/10/2020) dini hari WIB, Arsenal kalah 0-1.
Gawang The Gunners dijebol Jamie Vardy saat laga berjalan 80 menit. Vardy sendiri masuk ke lapangan sebagai pemain pengganti.
Menanggapi itu, Mikel Arteta selaku pelatih mengaku kecewa berat. Dia juga menkritik sejumlah keputusan wasit yang dianggap merugikan Arsenal.
“Pertandingan sudah berjalan sesuai dengan keinginan. Saya merasa kami bisa mengendalikan babak pertama dan membatasi pergerakan lawan,” kata Arteta dikutip dari BBC.
“Kami bisa memenangkan bola dan membuat peluang. Kami bahkan mencetak gol, tapi saya tak mengerti mengapa dianulir. Mereka bertahan lebih dalam pada babak kedua. Mereka hanya menunggu kami membuat kesalahan,” ujarnya.
Arteta mengakui timnya sulit menemukan celah di lini belakang Leicester. Oleh sebab itu mereka tak mampu memaksimalkan seluruh peluang yang didapatkan.
“Mereka tim yang sangat terorganisir. Ketika menemukan celah, kami harus bisa mencetak gol. Permainan mereka setara dengan Manchester City. Saya harus memberikan mereka pujian, meski kasihan dengan pemain sendiri,” ucapnya.
Karena kekalahan ini, Arsenal terjebak di peringkat 10 klasemen. Mereka memiliki sembilan poin, tertinggal tiga angka dari Leicester yang naik ke posisi empat.
Kekalahan ini membuat Arteta kembali mendapat kritikan dari banyak orang. Salah satu hal yang kurang dalam tim Arsenal adalah kehilangan kreativitas di lapangan tengah.
Mantan bek timnas Inggris dan Manchester United, Rio Ferdinand, kembali mengungkit mengapa Arteta membuat Mesut Ozil, padahal sebelum diabaikan, Ozil adalah salah satu gelandang kreatif di setiap klub yang diperkuatnya, termasuk Real Madrid dan timnas Jerman.
"Menjadi aneh kalau Arsenal justru membuang pemain yang bisa membuat perbedaan," ujar Rio seperti ditulis Sky Sports.
Sebelumnya banyak orang heran mengapa Ozil tak didaftarkan ke Liga Inggris dan Liga Eurpa oleh Arteta. Pelatih legendaris Arsene Wenger yang membawa membeli Ozil dari Madrid juga heran mengapa pelatih setelah dirinya tak suka memainkan Ozil.
"Saya tak akan membelinya mahal kalau dia tak berguna di tim yang saya latih," kata Wenger menyindir.
Sumber: Sky Sports/News/BBC
Editor: Hary B Koriun