JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Salah satu penyerang klub Polandia, Lechia Gdansk, yaitu Egy Maulana Vikri, akan memperkuat Timnas U-19. Hal itu membuat sang pelatih Garuda Muda, Indra Sjafri, berharap lini depan tim asuhannya tajam.
Sebagaimana diketahui, dalam dua laga uji coba terakhir, lini depan Timnas U-19 masih mandul. Namun, dia yakin anak-anak asuhannya akan membuktikan diri saat tampil di turnamen resmi nanti.
"Nanti dilihat saja di turnamen sebenarnya, pemainnya akan sudah diketahui. Seorang penyerang tidak bisa diukur ketika tak bisa mencetak gol dalam satu laga, akan berlanjut di laga lainnya. Tentu saja saya ingin lini depan kami tajam," katanya ditemui JawaPos.com usai memimpin latihan di Lapangan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Senin (25/6/2018) pagi.
Dia menilai, ketajaman lini depan cukup terbukti pada turnamen AFF U-18 di Myanmar tahun lalu. Sebanyak 27 gol telah dibuat oleh skuadnya dalam ajang itu.
"Sebanyak 27 gol di Myanmar cukup produktif," tuturnya.
Adapun latihan sudah masuk tahap akhir dan kini tinggal melakoni uji coba yang direncanakan melawan Persiba Bantul di Stadion Sultan Agung pada Rabu (27/6/2018) nanti.
"Nanti kami akan lawan Persiba Bantul. Tapi untuk waktunya bersamaan dengan Pilkada. Kalau izin turun, kami akan bertanding," jelasnya.
Timnas U-19 sebelumnya sudah melakoni uji coba melawan PSS Sleman dan kalah 0-2. Kemudian Garuda Muda dibungkam Persis Solo 0-3. Sebelumnya, latih tanding ketiga diagendakan melawan PSIM Jogjakarta.
Akan tetapi, tim berjuluk Laskar Mataram itu menolak karena ingin fokus jelang lanjutan Liga 2 2018. Sementara itu, analis Timnas U-19, Rochmat Setyawan menambahkan, materi permainan dari lima calon lawan pada babak penyisihan Piala AFF U-19 nanti sudah dimilikinya.
Itu sebagai bahan untuk pemberian materi latihan kepada para pemain.
"Pastinya video pertandingan lawan yang terbaru. Kami fokus dahulu tim Laos," tuturnya. (dho)
Sumber: JPG
Editor: Boy Riza Utama