LIGA INGGRIS

Terus Mainkan Kepa, Posisi Lampard Bisa Berbahaya

Olahraga | Sabtu, 24 Oktober 2020 - 02:26 WIB

Terus Mainkan Kepa, Posisi Lampard Bisa Berbahaya
Kepa Arrizabalaga, masih dipercaya Frank Lampard meski masih sering melakukan blunder. (REUTERS/MIRROR)

LONDON (RIAUPOS.CO) –  Keputusan Frank Lampard terus memberikan kepercayaan kepada Kepa Arrizabalaga sebagai kiper utama Chelsea bisa berbahaya. Mantan pemain Aston Villa, Darren Bent, menyebut keputusan itu bisa saja berdampak buruk terhadap posisi Lampard sebagai pelatih Chelsea.

Sebagaimana diketahui, Lampard memang sangat menaruh kepercayaan tinggi kepada Kepa untuk tetap mengawal gawang Chelsea. Padahal dalam beberapa laga, Kepa acap kali membuat blunder yang berakhir dengan hasil minor untuk Chelsea.

Baca Juga : Tantangan Tak Mudah

Dalam pertandingan terakhir di Liga Inggris musim 2020-2021 melawan Southampton, Kepa kembali membuat kesalahan konyol. Bahkan kesalahan kiper berkebangsaan Spanyol tersebut berujung dengan gol kedua Southampton. Beruntung laga berkesudahan dengan skor imbang 3-3.

Keputusan Lampard terus memberikan kepercayaan kepada Kepa untuk menjadi kiper Chelsea sendiri beberapa kali mendapatkan kecaman. Terlebih, Chelsea sendiri sejatinya sudah punya kiper yang cukup berkualitas pada diri Edouard Mendy.

Bent yang beberapa kali memberikan komentar miring soal keputusan Lampard menaruh kepercayaan kepada Kepa untuk mengawal gawang Chelsea, kembali bereaksi. Kali ini, Bent mewanti-wanti kepada Lampard bahwa keputusannya terus menaruh kepercayaan kepada Kepa bisa berujung pemecatan.

Terlebih, Bent sendiri sadar betul seperti apa tipikal pemilik Chelsea, Roman Abramovich, yang sangat mudah memecat pelatih. Contohnya adalah Antonio Conte, Jose Mourinho, hingga Roberto di Matteo yang harus didepak dari kursi kepelatihan Chelsea, meski sudah menorehkan tinta emas bersama klub asal London Barat itu.

“Setiap kali bermain Kepa membuat kesalahan, dia membuat tim kebobolan dan kehilangan poin penting. Jika Anda memainkan kiper yang terus membuat kesalahan, membuat tim kehilangan poin, Anda tidak boleh terus melakukannya,” jelas Bent, seperti disadur dari Metro, Jumat (23/10/2020).

“Dia (Kepa, red) mungkin bisa membuat Frank Lampard kehilangan pekerjaan karena tidak banyak meraih kemenangan. Apabila situasi seperti itu terus bertahan, maka bukan tidak mungkin posisi Lampard (sebagai pelatih Chelsea, red) juga ikut dipertaruhkan,” sambungnya.

“Terlebih kita semua tahu orang macam apa Roman Abramovich. Dia adalah seorang pemilik klub yang tidak mengenal ampun kepada setiap pelatih timnya. Kita lihat seperti apa dia memperlakukan Conte, Mourinho, dan Di Matteo sebelumnya,” tutup pria berusia 36 tahun itu.

Kepa bergabung dengan Chelsea pada jendela transfer musim panas 2018. Manajemen Chelsea mendatangkan Kepa dari Athletic Bilbao dengan mahar sebesar 80 juta euro atau sekitar Rp1,3 triliun. Itu harga tertinggi seorang kiper hingga saat ini.

Namun, Lampard mengaku tak punya pilihan karena Edouard Mendy saat ini sedang cedera dan juga harus adaptasi lebih dulu dengan rekan-rekannya.

"Saat ini tak ada alasan untuk tak menurunkan Kepa karena di antara kiper yang ada, dia yang paling bugar," ujar mantan pemain Aston Villa ini.

Sumber: Metro/News/Mirror
Editor: Hary B Koriun









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook