KUALIFIKASI PIALA EROPA 2020

Spanyol Susah-Payah Jinakkan Norwegia

Olahraga | Minggu, 24 Maret 2019 - 14:52 WIB

Spanyol Susah-Payah Jinakkan Norwegia
Para pemain Spanyol saat merayakan gol ke jala Norwegia dalam Kualifikasi Piala Eroppa 2020 di Stadion Mestalla, Valencia, Ahad (24/3/2019). (DAILY MAIL)

VALENCIA (RIAUPOS.CO) -- Setelah hancur-hancuran di Piala Dunia 2018 dan Liga Nasional Eropa, Spanyol kini mencoba membangun tim baru lagi. Mereka sedang meretas untuk lolos ke putaran final Piala Eropa 2020.

Kemenangan tipis 2-1 atas Norwegia dengan peluang yang sangat banyak, membuktikan bahwa Spanyol memang harus hati-hati dan pelan-pelan dalam membangun tim. Luis Enrique, sang pelatih, sadar akan beratnya membangun sebuah tim yang pernah superior menjadi juara Eropa dua kali dan Piala Dunia 2010 tersebut.

Baca Juga :Mbappe Ramaikan Bursa Transfer Eropa Awal Tahun

"Kami membangun tim dari pemain-pemain yang bermain sangat baik di liga. Kami perlua adaptasi, tetapi itu bisa selalu diperbaiki," ujar Enrique seperti ditulis Daily Mail.

Pada Ahad (24/3/2019) dini hari di Mestalla Stadium, Valencia, La Furia Roja mendapatkan perlawanan sengit dari Norwegia dalam pertarungan di Grup F tersebut. Enrique yang menurunkan pemain-pemain dari banyak klub --tidak seperti sebelumnya yang banyak diisi mayoritas dari Barcelona dan Real Madrid-- harus berhadapan dengan tembok ketat yang dipasang oleh Lars Langerback, pelatih Norwegia asal Swedia.

Gol Spanyol diciptakan Rodrigo Moreno di babak pertama, lalu Norwegia membalasnya melalui penalti Joshua King di babak kedua lewat penalti. Namun beberapa menit berselang, tuan rumah kembali unggul berkat penalti "Panenka" Sergio Ramos.

Bermain di depan puluhan ribu penggemar mereka, Spanyol langsung tancap gas. Mereka langsung mendominasi penguasaan bola dan mengunci Norwegia di arena pertahanan mereka sendiri.

Baru lima menit laga berjalan, Spanyol sudah mengancam melalui sundulan Alvaro Morata memanfaatkan umpan silang Marco Asensio, namun bola masih dengan mudah ditangkap oleh Jarstein. Setelah peluang itu, Spanyol masih mendominasi permainan namun Norwegia beberapa kali memberikan perlawanan melalui serangan balik.

Setelah melakukan rentetan percobaan, Spanyol akhirnya membuka keunggulan di menit 16. Berawal dari solo run Jordi Alba, bek Barcelona itu melepaskan umpan silang yang disambut tendangan voli Rodrigo yang tidak mampu dijangkau Jarstein.

Setelah gol itu, Spanyol semakin bersemangat menggempur pertahanan Norwegia. Empat menit berselang, Morata kembali menebar ancaman melalui sundulannya tetapi bola masih bisa dipatahkan oleh Jarstein.

Di menit 31 Norwegia memiliki peluang emas setelah umpan silang Henriksen berhasil memperdaya De Gea dan bola jatuh ke arah Elyounoussi, namun pemain 33 tahun itu gagal mengarahkan bola dengan tepat ke arah gawang Spanyol yang kosong.

Dua menit berselang giliran Jarstein yang kembali membuat penyelamatan gemilang mematahkan sundulan Morata yang menerima umpan matang dari Dani Parejo.

Di menit 38 Spanyol nyaris saja menambah keunggulan setelah kerja sama Parejo dan Asensio menghasilkan umpan yang matang bagi Morata untuk mencetak gol. Namun bek Norwegia berhasil melakukan clearance krusial sehingga bola tidak jadi masuk ke gawang mereka.

Di babak kedua, tempo permainan tidak berubah. Spanyol selaku tuan rumah terus menekan Norwegia, di mana mereka terus mengincar gol kedua untuk memastikan kemenangan mereka.

Di menit 52, Morata berhasil lolos dari kejaran bek Norwegia dan siap melepaskan tembakan ke gawang Norwegia. Namun Nordveit dengan sigap menutup pergerakan Morata sehingga bola itu gagal ditembak.

Kesulitan untuk meladeni permainan Spanyol, Norwegia melakukan dua pergantian pemain. Tarik Elyounoussi dan Martin Odegaard ditarik keluar untuk digantikan dengan Mohamed Elyounoussi dan Bjorn Mars Johnsen.

Pergantian pemain ini ternyata tepat sasaran karena enam menit berselang, Johnsen sukses memberikan Norwegia penalti setelah ia dijatuhkan Inigo Martinez di kotak terlarang. Joshua King yang maju sebagai eksekutor sukses menaklukan De Gea sehingga skor kembali imbang 1-1.

Gol penalti King itu membuat Spanyol semakin terpacu. Mereka semakin gencar untuk menekan Norwegia untuk mengembalikan keunggulan mereka. Usaha mereka itu membuahkan hasil setelah Jarstein menjatuhkan Morata di kotak terlarang di menit 70. Sergio Ramos yang mengeksekusi penalti ini sukses memperdaya Jarstein dengan penalti Panenka andalannya sehingga Spanyol kembali unggul 2-1.

Seusai gol itu, Spanyol melakukan dua pergantian di mana Dani Ceballos dan Daniel Parejo digantikan Sergio Canales dan Rodri. Sementara di kubu Norwegia Stefan Johansen ditarik keluar untuk digantikan Ola Kamara.

Seusai unggul kembali, Spanyol sedikit mengubah gaya bermain mereka. Mereka tidak meladeni permainan terbuka Norwegia, di mana mereka dengan sabar menguasai bola dan mengalirkan bola ke seluruh penjuru lapangan sehingga Norwegia kesulitan untuk merebut bola.

Satu menit sebelum waktu normal usai, Enrique melakukan pergantian terakhir. Kali ini Morata yang ditarik keluar dan digantikan oleh penyerang Getafe, Jaime Mata.

Norwegia terus mencoba mengejar ketertinggalan namun hingga wasit meniupkan peluit tanda berakhirnya pertandingan skor 2-1 tetap bertahan untuk keunggulan La Furia Roja.

Berkat kemenangan ini Spanyol memuncaki klasemen sementara grup F kualifikasi Euro 2020, sementara Norwegia harus mendekam di peringkat lima usai menelan kekalahan ini.

Susunan Pemain

Spanyol (4-3-3): De Gea; Alba, Martinez, Ramos, Navas; Ceballos (Canales 74’), Busquets, Parejo (Rodri 76’); Asensio, Morata (Mata 89’), Rodrigo

Norwegia (4-4-2): Jarstein; Aleesami, Ajer, Nordtveit, Elabdellaoui; Johansen (Kamara 77’), Selnaes, Henriksen, Odegaard (M.Elyounoussi 56’); T.Elyounoussi (Johnsen 55’), King.

Sumber: Daily Mail/Berbagai Sumber

Editor: Hary B Koriun









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook