UEFA NATIONS LEAGUE

Jerman vs Hungaria: Mengurangi Ketergantungan The Bavarians

Olahraga | Jumat, 23 September 2022 - 23:00 WIB

Jerman vs Hungaria: Mengurangi Ketergantungan The Bavarians
Striker Jerman Timo Werner (kanan) dan bek Hungaria Willi Orban berebut bola dalam UEFA Nations League A Grup 3 di Puskas Arena, Budapest, pada 12 Juni 2022 lalu. Jerman dan Hungaria kembali berhadapan di Red Bull Arena dini hari nanti WIB. (FERENX ISZA/AFP )

BERLIN (RIAUPOS.CO) – Ketika Hans-Dieter ”Hansi” Flick menangani timnas Jerman per musim panas tahun lalu, dominasi pemain Bayern Munchen makin kental di skuad Die Mannschaft.

Apalagi, Hansi merupakan mantan pelatih Bayern. Total ada tujuh pemain The Bavarian –julukan Bayern– yang selalu jadi pilihan Hansi setahun terakhir.


Menghadapi Hungaria dalam matchday kelima UEFA Nations League A Grup 3 di Red Bull Arena dini hari nanti WIB, Hansi perlu mengurangi ketergantungan terhadap The Bavarians.

Terutama setelah kapten sekaligus kiper Manuel Neuer dan gelandang Leon Goretzka mundur dari skuad karena positif Covid-19. Jumlah penggawa Bayern yang absen bisa bertambah karena gelandang serang 19 tahun Jamal Musiala mengalami cedera engkel.

Ironisnya, Musiala cedera engkel kanan karena tekel seniornya di Bayern, Thomas Muller. Tanpa Neuer, Muller bisa dipercaya sebagai kapten. Selain Muller, hanya gelandang Joshua Kimmich yang punya garansi starter. Untuk dua nama lainnya, winger Leroy Sane dan Serge Gnabry, mengalami penurunan performa musim ini. Hansi pun menyadari kondisi tersebut.

”Bayern bermain luar biasa pada awal musim (dengan sapu bersih 3 spieltag awal dan mencetak 15 gol, red) dan banyak yang mengira tim-tim lain tidak akan memiliki peluang. Sekarang mereka memang berada dalam fase menurun,” ujar pelatih Bayern pada periode 2019–2021 itu seperti dilansir Bild.

Di luar menurunnya performa Bayern, atensi di Red Bull Arena juga bakal lebih tertuju kepada pemain dari klub yang bermarkas di stadion berkapasitas 47 ribu penonton tersebut. Dia adalah striker yang musim ini ”pulang” dari Chelsea, Timo Werner.

Musim ini Werner baru mencetak 4 gol dari sembilan pertandingan. Tapi, secara rasio gol (0,44), statistik itu jauh lebih baik ketimbang dua musim bersama Chelsea (0,29 pada 2021–2022 dan 0,23 pada 2020–2021).

Bahkan, seburuk-buruknya performa Werner, striker berjuluk Turbo Timo tersebut hampir pasti terbang ke Qatar akhir tahun ini. Sebab, Die Mannschaft tidak punya opsi nomor 9 lain.

Sumber: Jawapos.com

Editor: Edwar Yaman

 

 

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook