MADRID (RIAUPOS.CO) - Ada pemandangan aneh ketika Atletico Madrid memastikan diri menjadi kampiun pada Liga Spanyol musim 2020-2021. Yakni, tak nampak trofi La Liga Spanyol.
Ternyata, hal itu terjadi lantaran pihak Atletico ingin merayakan keberhasilan mereka tersebut di kandangnya sendiri.
Keberhasilan Atleticomerengkuh gelar Liga Spanyol 2020-2021 dipastikan setelah Luis Suarez dkk menang di kandang Real Valladolid, Stadion Nuevo Jose Zorrilla, Ahad (22/5/2021). Skuat asuhan Diego Simeone menang dengan skor tipis 2-1.
Sempat tertinggal lebih dulu lewat gol Oscar Plano di menit ke-18, Atletico bangkit di babak kedua melalui aksi Angel Correa (57') dan Luis Suarez (67'). Tambahan tiga poin membuat Atletico mengunci posisi puncak klasemen dengan 86 poin.
Angka itu tak bisa dikejar oleh saingan utamanya, Real Madrid, yang di saat bersamaan juga menang 2-1 atas Villarreal di Stadion Alfredo Di Stefano.
Sesaat setelah peluit akhir pertandingan, para pemain Atletico merayakan gelar Liga Spanyol 2020-2021 dengan mengusung pelatih Diego Simeone. Beberapa pemain larut dalam kegembiraan tetapi selebrasi tidak melibatkan trofi La Liga seperti biasa.
Menurut laporan Marca, Atletico sudah menyiapkan pesta di kandang sendiri di Wanda Metropolitano, Ahad (23/5/2021) malam waktu setempat, atau Senin (24/5) dini hari waktu WIB. Presiden Federasi Sepakbola Spanyol, Luis Rubiales, sendiri yang akan menyerahkan trofi tersebut.
Tidak seperti gelar sebelumnya yang dirayakan di Balai Kota (Neptuno) pada musim 2013-2014, perayaan gelar tahun ini hanya akan berpusat di Stadion Wanda Metropolitano. Klub berjuluk Los Rojiblancos juga mengundang suporter untuk merayakan trofi sambil menaati protokol kesehatan.
Sekadar informasi, ini adalah gelar juara Liga Spanyol Atletico untuk ke-11 kalinya sepanjang sejarah. Pertama kali mereka dapatkan pada 1940. Sebelum ini, Los Rojiblancos menjadi pemenang kompetisi kasta tertinggi Spanyol ini pada 2014.
Sumber: Marca/News/Daily Mail
Editor: Hary B Koriun