BARCELONA (RIAUPOS.CO) – Prahara belum mau meninggalkan Barcelona meski Josep Maria Bartomeu sudah mundur dari jabatannya sebagai Presiden. Masalah baru muncul dari komentar Calon Presiden (Capres) Barcelona, Victor Font.
Font menyebut transfer Antoine Griezmann seharusnya tidak dilakukan Barcelona. Komentar itu telah menyakiti perasaan Griezmann, menurut laporan Cadena Cope seperti dilansir Marca. Griezmann mungkin kesal, tetapi komentar Font berdasarkan performanya di atas lapangan.
Griezmann dibeli Barcelona dari Atletico Madrid dengan mahar 120 juta euro (sekira Rp2 triliun) pada bursa transfer musim panas 2019. Kedatangan Griezmann diharapkan menambah kualitas serangan Barcelona.
Namun, Griezmann justru gagal memenuhi ekspektasi tersebut. Pemain asal Prancis itu kesulitan untuk menemukan permainan terbaiknya di Barcelona karena masalah adaptasi.
Griezmann kurang mampu berbaur dengan para pemain Barcelona lainnya, terutama sang kapten, Lionel Messi, yang merupakan sosok pendiam. Sikap dingin Messi mempersulit Griezmann untuk beradaptasi di Barcelona.
Keadaan Griezmann semakin buruk dengan berbagai gejolak internal yang terjadi di tubuh Barcelona. Griezmann akhirnya hanya mampu mencetak 15 gol dan empat assist dalam 48 penampilan untuk Barcelona pada musim debutnya.
Sementara itu, Barcelona gagal meraih satu pun trofi pada musim lalu. Kegagalan Barcelona semakin memperburuk penilaian orang-orang terhadap Griezmann.
Mantan pemain Real Sociedad itu pun mencoba bangkit pada musim 2020-2021. Akan tetapi, performa Griezmann masih belum konsisten pada musim ini. Griezmann baru mencetak dua gol dan satu assist dalam sembilan penampilan untuk Barcelona.
Griezmann harus membuktikan komentar Font salah melalui aksinya di atas lapangan hijau. Jika tidak, itu akan membuktikan bahwa komentar Font tentang dirinya benar.
Sumber: Marca/Newss/Soccerway
Editor: Hary B Koriun