BASKET

Kekuatan Begitu Merata, Sulit Memprediksi Juara NBA Musim Ini

Olahraga | Kamis, 20 Oktober 2022 - 23:59 WIB

Kekuatan Begitu Merata, Sulit Memprediksi Juara NBA Musim Ini
Para bintang Golden State Warriors, dari kiri Andre Iguodala, Stephen Curry, Draymond Green, dan Klay Thompson berpose dengan cincin juara NBA 2021-2022. (EZRA SHAW/AFP)

LOS ANGELES (RIAUPOS.CO) - NBA musim 2022–2023 sudah resmi bergulir. Opening party kemarin menampilkan empat tim dalam dua laga. Hari ini panggung NBA berlanjut dengan menggelar 12 laga sekaligus. Perjalanan panjang telah dimulai.

Sebanyak 30 tim kontestan bakal memainkan total 82 laga sepanjang seri reguler yang berakhir 9 April tahun depan. Setelah itu, NBA yang musim ini memasuki edisi ke-77 berlanjut dengan gelaran play in tournament, play off, hingga final.


Tidak mudah memprediksi calon juara musim ini. Pasalnya, kekuatan setiap tim begitu merata. Tidak ada yang sangat dominan. Hal itu juga tergambar dalam prediksi juara yang telah dihimpun rumah-rumah bursa olahraga Amerika Serikat (AS).

’’Dulu Anda menemukan beberapa tim yang benar-benar kuat. Tapi, kini mayoritas tim hanya setengah kuat. Tim favorit tetap ada dan berkualitas. Namun, mereka bukan benar-benar tim yang tidak dapat diatasi,’’ ucap Direktur Rumah Bursa DraftKings Johnny Avello dilansir ESPN.

Pergerakan perpindahan pemain dalam bursa transfer di jeda musim ini juga tidak bergejolak. Aturan baru NBA yang mengatur pemain free agent ditengarai jadi penyebab.

Aturan itu memperbolehkan tim asal memberi tawaran kontrak lebih besar alias supermax kepada pemain free agent, dibanding tim lain yang juga berminat kepada pemain tersebut.

Itu membuat banyak bintang NBA lebih memilih bertahan di timnya yang lama. Sebab, mereka sudah mendapat imbalan lebih besar daripada harus boyongan ke klub lain.

’’Kasus yang menggambarkan kenyataan itu adalah bertahannya (Gianis) Antetokounmpo di Milwaukee,’’ ucap Risk Manager SuperBook VP Jeff Sherman kepada ESPN.

Karena itu, peta kekuatan tim musim ini tidak banyak bergeser dari NBA musim lalu. Di wilayah barat, juara bertahan Golden State Warriors diyakini tetap bisa melangkah jauh.

Barisan bintang lama mereka seperti Stephen Curry, Klay Thompson, dan Draymond Green terbukti masih sangat ampuh mengatasi tim-tim lawan di barat. Mereka juga masih menduduki calon terkuat juara di banyak rumah bursa.

 

Los Angeles Clippers dan Memphis Grizzlies bisa jadi pesaing utama Warriors di barat musim ini. Pulihnya Kawhi Leonard dari cedera panjang yang membuatnya absen total musim lalu menjadi angin segar Clippers.

Jika terus fit, duet Kawhi dengan Paul George berpeluang membawa tim asuhan Tyronn Lue tersebut melambung tinggi. Apalagi, mereka kini kedatangan pemain penuh pengalaman John Wall.

Untuk Grizzlies, musim ini skuad muda mereka akan tampil dengan lebih matang. Bintang utama tim itu, Ja Morant, juga sudah sampai di level bersaing untuk gelar MVP NBA. Peluang tim itu untuk melangkah lebih jauh daripada hanya semifinal wilayah yang mereka raih tahun lalu sangat terbuka lebar.

Dari timur, Milwaukee Bucks masih favorit. Apalagi, tandem utama Giannis Antetokounmpo, Khris Middleton, sudah pulih dari cedera.

Di wilayah tersebut, jangan lupakan finalis musim lalu Boston Celtics. Meskipun, dalam off-season lalu, ada drama di internal mereka. Itu terkait skandal asmara head coach Ime Udoka dengan salah seorang staf wanita di manajemen Celtics. Hal itu membuat Udoka mendapat sanksi internal. Perannya sepanjang musim ini di samping lapangan bakal digantikan sang asisten Joe Mazzulla.

 

Sumber: Jawapos.com

Editor: Edwar Yaman

 

 

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook