MADRID (RIAUPOS.CO) - Preparado. Bersiaplah. Demikian judul harian Marca, Kamis (16/12). Memajang foto entrenador Real Madrid Castilla, Zinedine Zidane, yang mengenakan jas hitam, arus pelengseran kepada Rafael Benitez terus menguat. Sementara AS memberi headline Zidane Calienta La Banda, atau Zidane sedang warming up.
Angin restrukturisasi di kubu Real memang sangat kencang. Setelah kekalahan 0-1 dari Villarreal Ahad (13/12) lalu, pendukung sepertinya mencapai titik didih kemarahan kepada Benitez. Gara-gara kekalahan itu, Real makin tercecer dalam pengejaran trofi La Liga musim ini. Sampai jornada ke-15, Real tertinggal lima angka dari Barcelona di puncak klasemen.
Kabar internal yang beredar, laga Real versus Rayo Vallecano pada Ahad (20/12) menjadi hari penghakiman buat Benitez. Kalau kalah lagi, maka mantan entrenador Valencia dan Napoli itu harus angkat kaki. Kubu Benitez langsung membantah rumor tersebut.
‘’Ultimatum? Ultimatum apa ya?" kata agen Benitez Manolo Garcia Quilon kepada AS.
‘’Tidak ada yang memberi tahu kami secara formal. Itu semua hanyalah spekulasi. Benitez baik-baik saja. Dia bekerja dengan tenang. Hubungannya dengan pemain dan klub sangat baik. Tidak ada yang perlu dipermasalahkan,’’ tambah Quilon.
Setali tiga uang dengan media-media yang berbasis di Madrid, harian Prancis L’Equipe memilih ‘’Real Memilih Zidane’’ sebagai judulnya. Maklum, kalau benar Zidane jadi entrenador Real, dia akan menjadi orang Prancis pertama yang menduduki kursi nomor satu klub raksasa Spanyol itu.
Zidane sendiri sebelumnya mengatakan kalau dirinya akan tetap fokus dengan Castilla. Namun, Marca dan As sepakat menambahkan bahwa Zidane akan bersedia kalau memang tenaganya diperlukan.
