JEDDAH (RIAUPOS.CO) - Pertarungan sengit nan mendebarkan tersaji di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, Rabu (17/10) dini hari WIB. Meski sebatas laga uji coba, Brazil dan Argentina tetap bertempur mati-matian demi mempertaruhkan gengsi sebagai raksasa Amerika Latin.
Brazil tampil dengan menurunkan 11 pemain terbaiknya. Di lini depan ada trio Roberto Firmino, Gabriel Jesus, dan Neymar da Silva. Sedangkan di tengah berdiri Philippe Coutinho, Arthur, serta Casemiro.
Enam pemain tersebut berstatus bintang dan berasal dari klub-klub raksasa Eropa. Namun hal itu tidak meruntuhkan kepercayaan diri Argentina, meski di laga ini mereka mengandalkan skuad ‘lapis kedua’.
Sejumlah pemain bintang seperti Gonzalo Higuain, Angel Di Maria, Sergio Aguero, dan Lionel Messi tak nampak di atas lapangan maupun bangku cadangan. Meski demikian, Argentina mampu memberi perlawanan ketat untuk Tim Samba.
Dalam catatan statistik, kedua tim memiliki jumlah tembakan yang hampir setara. Brazil yang tampil dominan dengan penguasaan bola 63 persen mampu melepaskan 12 percobaan. Sedangkan Argentina bisa melakukan 11 tembakan.
Namun keuntungan berpihak pada tim asuhan Tite di pertandingan ini. Keunggulan Brazil tercipta saat laga memasuki masa injury time babak kedua.
Setelah sekian kali percobaan, gawang Argentina kawalan Sergio Romero akhirnya jebol lewat sundulan Joao Miranda. Berawal dari umpan sepak pojok Neymar, Miranda sukses memenangkan duel di udara.
Hasil ini seolah membalaskan dendam lama Brasil. Sebab pada laga uji coba yang digelar Juni 2017 lalu, Brazil kalah 0-1 dari Argentina.(jpg)