BARCELONA (RIAUPOS.CO) - Penampilan luar biasa ditunjukkan Kylian Mbappe ketika mengemas hattrick ke gawang Barcelona pada leg I Babak 16 Besar Liga Champions 2020-2021. Trigol pemain asal Prancis itu menyamai catatan penyerang legendaris Ukraina, Andriy Shevchenko.
Paris Saint-Germain (PSG) sukses menghancurkan Barcelona dengan skor telak 4-1 di Stadion Camp Nou pada Rabu (17/2/2021) dini hari WIB. Tiga dari empat gol Les Parisien disumbangkan Kylian Mbappe.
Menurut catatan Liga Champions, trigol Kylian Mbappe itu merupakan yang pertama sejak Andriy Shevchenko melakukannya pada 1997. Kala itu, Sheva sukses membantu Dynamo Kyiv menghajar Barcelona 4-0 di Stadion Camp Nou!
“Kylian Mbappe adalah pemain ketiga yang mencetak hattrick pada ajang Liga Champions melawan Barcelona, setelah Faustino Asprilla untuk Newcastle dan Andriy Shevchenko untuk Dynamo Kyiv (keduanya terjadi pada 1997, red). Magis,” cuit akun Twitter @OptaJoe, Rabu (17/2/2021).
Jika Faustino Asprilla mengemas trigolnya di kandang sendiri, maka Mbappe dan Shevchenko melakukannya di kandang lawan. Shevchenko jelas lebih hebat karena menjebol gawang Barcelona tiga kali ketika usianya baru 21 tahun!
Namun, baik Asprilla mau pun Shevchenko, trigol dicetak pada fase grup. Sedangkan Kylian Mbappe melakukannya pada babak 16 besar yang lebih penuh tekanan.
Kemenangan telak PSG di Camp Nou membuat langkah anak asuh Mauricio Pochettino kian ringan untuk melangkah ke babak perempatfinal. Pada leg kedua yang digelar Maret 2021, PSG bisa lolos asalkan tidak kalah dengan skor 0-4.
Kendati peluangnya besar, Mbappe mengingatkan perjuangan Les Rogue et Bleus belum usai. Masih ada 90 menit lagi yang perlu dimainkan di Parc des Princes. Apa pun masih bisa terjadi di dunia sepakbola saat ini.
“Kami sangat senang. Itu pertandingan yang penting bagi kami. Kami ingin datang ke sini dan menang,” papar Kylian Mbappe, dikutip dari laman resmi UEFA.
“Kami melakukannya dengan gaya. Malam ini luar biasa, tapi kami belum memenangkan apa pun,” tukas pemain kelahiran Bondy itu.
Sumber: Marca/News/Daily Mail
Editor: Hary B Koriun