PARIS (RIAUPOS.CO) - Kylian Mbappe kabarnya mengadakan pertemuan dengan manajemen Paris Saint-Germain (PSG) pada Senin (16/8/2021). Dalam pertemuan ini, Mbappe akan mendorong manajemen PSG untuk melepasnya ke Real Madrid.
“Selama rapat yang digelar, Mbappe akan meminta presiden PSG untuk bernegosiasi dengan Real Madrid. Mbappe ingin meninggalkan PSG dalam 15 hari ke depan. Namun, ia takkan mengungkapkan keinginan itu di depan publk,” kata jurnalis Spanyol Josep Pedrerol mengutip dari Twitter @MadridXtra.
Hal senada juga diungkapkan media asal Spanyol, Deportes Cuatro. Dalam pertemuan yang digelar hari ini, Mbappe menolak untuk menandatangani kontrak baru bersama PSG yang berakhir pada 30 Juni 2022.
“Masa depan Mbappe di babak terakhir. Sang pemain berencana bertemu PSG hari ini (Senin, red) untuk memperjelas bahwa ia tak ingin memperpanjang kontrak. Keinginan Mbappe adalah bermain untuk Real Madrid,” tulis Deportes Cuatro yang dikutip Marca.
Lantas, Namun, apa penyebab Kylian Mbappe ingin gabung Real Madrid meski ada pemain sekelas Lionel Messi di PSG? Ditambah lagi, Kylian Mbappe pun mendapat jaminan starter atas kemampuan yang dimiliki.
Media asal Italia, La Gazzetta dello Sport, ternyata tahu jawabannya. Mbappe ingin membela tim yang menjadikannya sebagai pusat proyek, sesuatu yang tak akan didapatkannya bersama PSG.
Sebab, di PSG ada sejumlah pesepakbola bintang yang memiliki nama besar melebihi Mbappe. Sebut saja Neymar Jr dan Lionel Messi.
“Mbappe mengumumkan masa depannya pada Senin. Mbappe ingin menjadi pusat dari sebuah proyek dan di situlah Real Madrid akan tampil,” tulis La Gazzetta, mengutip dari Twitter @MadridXtra.
Kepindahan Mbappe ke Madrid juga bisa dibilang misi menyelamatkan sepakbola. Sebab, jika Mbappe bertahan di PSG, sulit menahan ketangguhan Les Parisiens -julukan PSG– karena di sana bercokol pemain-pemain top macam Lionel Messi, Neymar Jr, Angel Di Maria, Sergio Ramos hingga Gianluigi Donnarumma.
Setidaknya dengan Mbappe hengkang ke Madrid, ancaman yang dapat dihadirkan PSG akan menurun. Jadi, akankah Kylian Mbappe berhasil menjalankan misi menyelematkan persepakbolaan dunia di musim panas 2021?
Sumber: Marca/News/La Gazzetta dello Sport/Eurosport
Editor: Hary B Koriun