MILAN (RIAUPOS.CO) – Inter Milan mengalahkan Genoa 1-0 pada pekan ke-30 Liga Italia 2020-2021. Kemenangan itu membuat Inter Milan kukuh di posisi pertama dengan koleksi 74 poin.
La Beneamata semakin dekat dengan trofi Liga Italia pertama mereka sejak 2010. Jika mampu menjuarai Liga Italia musim ini, Inter Milan juga akan memutus dominasi Juventus yang menjadi kampiun dalam sembilan tahun terakhir.
Pelatih Inter, Antonio Conte, pun bangga dengan perkembangan timnya yang bisa mengganggu dominasi Juventus. Menurut Conte, Inter adalah tim yang stabil dan seimbang.
Meski begitu, Conte tidak mau terlena dengan keadaan Inter sekarang. Juru taktik asal Italia itu menegaskan, timnya masih memiliki delapan pertandingan liga sebelum musim berakhir yang mesti dimenangkan.
“Kami terbukti menjadi tim yang stabil dan seimbang. Kami mengumpulkan 81 poin (di Liga Italia) dan memainkan final Liga Eropa pada musim lalu. Juventus mendominasi dekade terakhir, tetapi kami mampu mengubah nilai (kami) hanya dalam satu setengah tahun,” ujar Conte, mengutip dari Football Italia, Senin (12/4/2021).
Menurut Conte, peningkatan Milan dalam satu setengah tahun terakhir patut mendapatkan apresiasi. Akan tetapi, dia kurang puas karena banyak pihak lebih fokus pada kegagalan Inter Milan di kompetisi Eropa, baik Liga Eropa maupun Liga Champions.
“Apa yang dilakukan para pemain saya layak mendapat lebih banyak apresiasi. Akan tetapi, saya terus membaca tentang penampilan kami di Eropa," tuturnya.
Inter Milan telah meraih 11 kemenangan beruntun di Liga Italia musim ini. Pasukan Conte pun unggul 11 poin dari AC Milan di posisi kedua.
Sementara itu, Juventus ada di posisi ketiga dengan koleksi 62 poin. Juventus berjarak 12 poin dari Inter Milan yang berpeluang merebut gelar juara Liga Italia dari tangan mereka.
Peluang Juventus untuk menyalip Inter Milan masih ada, tetapi mereka bergantung juga pada keberuntungan. Sebab, sulit membayangkan Inter Milan melepaskan keunggulan saat ini, lalu gagal menjuarai Liga Italia.
Sumber: Football Italia/News/Soccerway
Editor: Hary B Koriun