ROMA (RIAUPOS.CO) – Kehadiran striker CA Tigre Mateo Retegui di timnas Italia dalam agenda internasional akhir bulan lalu telah memicu pro dan kontra di Negeri Pizza. Padahal, keputusan pelatih Gli Azzurri –sebutan timnas Italia– Roberto Mancini ada benarnya.
Mancini seolah menyindir minimnya pemain Italia di daftar pencetak gol terbanyak (capocannoniere) Serie A. Baru pada giornata ke-29 atau kemarin dini hari (9/4) WIB, muncul pemain Italia yang menembus 10 gol di Serie A musim ini. Dia adalah wide attacker SS Lazio Mattia Zaccagni. Dia mencetak gol kemenangan 2-1 Lazio atas Juventus di Stadio Olimpico.
Sebelum mencetak gol penentu pada menit ke-53, Zaccagni memberi umpan gol untuk gelandang Lazio Sergej Milinkovic-Savic untuk gol pertama Biancocelesti pada menit ke-36. Dengan menorehkan gol kesepuluh, Zaccagni mengungguli bomber Lazio Ciro Immobile yang semula menjadi Italiano tersubur dengan 9 gol.
Di antara sepuluh pencetak gol teratas di Serie A musim ini, Zaccagni menjadi satu-satunya local pride. Paling atas adalah bomber SC Napoli asal Nigeria Victor Osimhen. Total ada dua pemain Nigeria, satu lainnya adalah striker Atalanta BC Ademola Lookman (13 gol). Sisanya dihuni pemain dari Argentina (2), Portugal (2), Angola, Georgia, dan Senegal.
”Aku senang bisa mencapai sepuluh gol. Aku berharap lebih banyak lagi. Masih ada sembilan pertandingan lagi,” tutur Zaccagni seperti dikutip dari Tuttomecatoweb.
Sebelum menjadi Italiano pertama yang menembus 10 gol di Serie A musim ini, Zaccagni sesungguhnya sudah masuk radar Mancini. Tetapi, memang hanya sekali pemain 27 tahun itu berkostum Gli Azzurri. Yakni, ketika menghadapi Turki dalam international friendly match di Konya setahun lalu.
’’(Striker Italia) jangan bersedih. Mereka harus terus bermain dan mencetak gol. Kalau mereka mencetak gol demi gol, sudah tentu timnas akan memanggilnya,” beber Mancini.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman