LONDON (RIAUPOS.CO) - Jose Mourinho akan bertugas sebagai pelatih AS Roma awal musim depan. Tentu, ketika sebuah tim ditangani Mourinho, manajemen tim itu akan memberikan target juara kepada pelatih asal Portugal tersebut.
Namun, Mourinho tak langsung mengiyakan tantangan tersebut jika tidak diberikan skuad yang mumpuni. Karena itu, menurut laporan The Sun, pelatih 58 tahun ini menyodorkan enam nama untuk didatangkan manajemen AS Roma.
Kehadiran pemain-pemain ini dipercaya dapat mendongkrak performa Giallorossi. Lantas, siapa saja enam nama pemain yang dimaksud?
Mereka ialah Renato Sanches (gelandang, Lille), Eric Dier (bek-gelandang, Tottenham Hotspur), Pierre-Emile Hojbjerg (gelandang, Tottenham Hotspur), Nemanja Matic (gelandang, Manchester United), Isco Alarcon (gelandang, Real Madrid) dan Raul Jimenez (penyerang, Wolverhampton Wanderers).
Melihat daftar nama di atas, Jose Mourinho sepertinya condong mendatangkan pemain di posisi gelandang dan penyerang. Hal itu tidak mengherankan, mengingat, di mata Mourinho, cuma Lorenzo Pellegrini gelandang AS Roma yang masuk kategori mumpuni.
Dari enam nama tersebut, tiga di antaranya merupakan mantan anak buahnya di Tottenham. Mereka ialah Matic, Dier, dan Hojbjerg.
Matic merupakan anak buah Mourinho di dua klub berbeda, Chelsea dan MU. Sementara Dier dan Hojbjerg merupakan anak asuhnya di Tottenham.
Bahkan, Mourinho merupakan sosok yang mendaratkan Hojbjerg dari Southampton ke Hotspur pada bursa transfer musim panas 2020. Jika nama-nama di atas berhasil didaratkan, fans AS Roma boleh berharap banyak atas kiprah tim kesayangan mereka musim depan.
Menarik menanti, sanggupkah Mourinho membawa klub kebanggaan ibu kota keluar sebagai kampiun Liga Italia? Sebab, sudah 20 tahun lamanya Roma tidak menjadi jawara Liga Italia.
Terakhir kali Roma menjadi kampiun Liga Italia pada 2000-2001, atau ketika Giallorossi mengandalkan pemain-pemain seperti Francesco Antonioli, Francesco Totti, Vincenzo Montella, Hidetosi Nakata hingga Gabriel Batistuta.
Sumber: Football Italia/News/Daily Mail
Editor: Hary B Koriun