ROMA (RIAUPOS.CO) – Masa depan Paulo Dybala di AS Roma masih menjadi tanda tanya di tengah rumor kepindahannya ke Chelsea pada musim panas ini. Akan tetapi, Jose Mourinho tetap bersikap acuh terkait masa depan pemainnya tersebut.
Pada awal pekan ini, sejumlah media Italia melaporkan Chelsea menaruh minat mendatangkan Dybala sebelum dimulainya kompetisi musim 2023/2024. Hal tersebut diyakini bisa menambah kekuatan di opsi lini serang tim besutan Mauricio Pochettino itu.
Diketahui, Mauricio Pochettino merupakan pengagum berat Paulo Dybala. Sementara itu, pemain timnas Argentina itu telah memiliki klausul pelepasan dalam kontraknya dengan AS Roma, yang mana klub di luar Serie A harus merogoh kocek sebesar 12 juta euro (Rp199 miliar) untuk mendapatkan tanda tangannya.
Dybala sendiri merupakan salah satu pemain kunci bagi AS Roma yang menyelesaikan musim 2022/2023 di peringkat keenam, serta menjadi finalis Liga Europa usai dikalahkan oleh Sevilla di final.
Kendati begitu, Mourinho diklaim bersikap tak peduli terkait klausul kontraknya yang bisa membuat mereka kehilangan Paulo Dybala sebelum musim baru dimulai.
Ketika The Special One ditanya soal klausul dalam kontrak Dybala di tengah ketertarikan Chelsea, mantan pelatih The Blues itu mengakui tidak tahu apa-apa soal kontrak pemainnya itu.
“Saya tidak tahu apa-apa tentang kontraknya,” kata Mourinho dalam wawancaranya yang dilansir melalui Metro UK pada Ahad (9/7).
“Tapi, saya berbicara dengan Paulo (Dybala) seperti yang saya lakukan dengan semua pemain saya,” sambungnya.
Mourinho juga menyinggung terkait larangan 10 pertandingan yang dikenakan kepadanya untuk awal musim baru Serie A, usai mengolok-ngolok wasit Danielle Chiffi.
“Saya tak terkejut tentang semua ini,” kata Mourinho.
“Dengan panasnya Agustus ini, daripada duduk di bangku cadangan, saya akan berada di tempat yang nyaman dan sejuk dengan AC,” jelas pelatih asal Portugal itu.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman