MALAYSIA MASTER 2020

Permainan Solid Minions Hancurkan Ganda Taiwan

Olahraga | Kamis, 09 Januari 2020 - 00:07 WIB

Permainan Solid Minions Hancurkan Ganda Taiwan
Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo lolos mudah ke babak kedua Malaysia Masters 2020. (WIDYA AMELIA/PP PBSI)

JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Ganda putra nomor satu dunia Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (Minions) memulai perjalanan mereka di tahun 2020 dengan sangat baik.

Pada babak pertama Malaysia Masters (8/1), Minions mengalahkan ganda Taiwan, Lin Chia-yu/Yang Ming-Tse dengan skor telak 21-17, 21-8.


Pada laga di Axiata Arena, Kuala Lumpur itu, Marcus/Kevin sempat bermain ketat melawan Lin/Yang. Di game pertama, Marcus/Kevin sempat hanya unggul satu angka, 16-15.

Tetapi setelah itu mereka melaju untuk memenangkan game pembuka. Di game kedua, Marcus/Kevin sudah menemukan sentuhannya. Mereka tampil jauh lebih baik. Memimpin jauh 12-4, peraih delapan gelar BWF Tour 2019 tersebut melesat untuk meraih kemenangan.

Marcus/Kevin menyikat ganda nomor 58 dunia itu dalam tempo relatif singkat, hanya 24 menit. Itu adalah catatan pertandingan tercepat di semua pertandingan kemarin.

Pada babak kedua (9/1), Marcus/Kevin akan menghadapi ganda nomor satu tuan rumah Aaron Chia/Soh Wooi Yik. Walaupun tiga kali menang atas finalis All England 2019 itu, namun Marcus/Kevin enggan menganggap enteng.

"Mereka punya permainan no lob yang bagus. Apalagi main di kandang sendiri, mungkin mereka punya motivasi lebih untuk mengalahkan kami. Sekarang kami lebih fokus ke persiapan diri kami sendiri," kata Kevin dalam siaran pers PP PBSI yang diterima Jawa Pos.

"Hari ini kami sudah fokus dari awal permainan, jadi kami nggak kasih kesempatan ke lawan. Sebetulnya mereka serangannya bagus, pukulan mereka tajam," tambah pemain kelahiran Banyuwangi itu.

Indonesia memiliki tiga wakil ganda putra pada babak kedua Malaysia Masters 2020. Sebelumnya, pasangan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto sudah lebih dulu melaju ke babak kedua.

"Kami hari ini lebih siap, lawannya nggak berkembang dan bermain di bawah tekanan. Mungkin pasangan Taiwan ini adalah pasangan baru yang belum terlalu matang, kalau dibandingkan dengan pasangan Taiwan yang lain. Jadi mereka masih banyak melakukan kesalahan sendiri," tambah Marcus.

Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook