JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Berbagai cabang unggulan termasuk bulu tangkis gagal meraih medali di ajang Asian Games. Makanya, posisi Indonesia belum bergerak dalam perolehan medali hingga Sabtu (7/10). Para wakil Indonesia yang bertanding pada Sabtu pagi hingga petang sudah mengeluarkan kemampuan terbaik, namun gagal menuntaskan tugas dengan kalungan medali.
Perolehan medali Indonesia stagnan dengan tujuh emas, 11 perak, dan 18 perunggu. Dengan catatan tersebut, Indonesia menempati peringkat ke-13. Indonesia dibayang-bayangi Malaysia yang menempati peringkat ke-14 dengan enam emas, delapan perak dan 18 perunggu.
Sementara Indonesia terpaut satu emas dari Hong Kong yang menduduki posisi ke-12 dengan delapan emas, 16 perak, dan 29 perunggu.
Di saat Indonesia tak bisa menambah emas, China mengumpulkan 200 emas, 111 perak, dan 71 perunggu. Ini merupakan kali pertama China bisa meraih 200 emas. Pada lima tahun lalu di Indonesia, China mengoleksi 199 emas.
Jepang yang berada di posisi runner up hanya mampu meraih seperempat medali emas dibanding China atau mengumpulkan 51 emas. Selain itu Negara Mathari Terbit itu juga menorehkan 65 perak, dan 69 perunggu.
Korea Selatan membuntuti Jepang di peringkat ketiga dengan koleksi 41 emas, 59 perak, dan 89 perunggu. India dan Uzbekistan menghuni posisi lima besar dengan mengumpulkan emas di atas 20 keping. Sementara Taiwan dan Iran secara berurutan menempati peringkat keenam dan ketujuh, tepat berada di atas Thailand yang menuai 12 emas.
Bahrain dan Korea Utara melengkapi penghuni 10 besar, disusul Kazakhstan sebagai negara terakhir yang mengumplkan dua digit emas.(int/jpg/muh)