VERONA (RIAUPOS.CO) – Hellas Verona akan menjamu salah satu kandidat juara Liga Italia musim 2021/22, AC Milan pada pekan ke-36 Serie A, Senin (9/5/2022) dini hari WIB.
Milan saat ini menempati peringkat kedua klasemen sementara Serie A dengan 77 poin, hanya tertinggal satu angka dari Inter Milan yang kemarin malam mengalahkan Empoli.
Untuk itu, Rossoneri (julukan Milan) sangat membutuhkan kemenangan di markas Verona, Stadio Marc’Antonio Bentegodi Senin (9/5/2022) dini hari WIB untuk merebut kembali capolista.
Tapi pelatih Verona, Igor Tudor menegaskan bahwa misi Milan itu tidak mudah tercapai. Sebab, anak asuhnya siap memberikan perlawanan sengit.
“Ini adalah pertandingan yang sangat penting bagi mereka, tetapi juga bagi kami, karena ketika semua orang menonton, Anda ingin membuat kesan yang baik,” kata Tudor dalam konferensi pers jelang Verona vs Milan, dikutip dari Football Italia, Sabtu (7/5/2022).
Milan kehilangan dua gelar scudetto dengan kekalahan mengejutkan dari Hellas, sehingga pertandingan ini dikenal sebagai ‘Fatal Verona.’ Apakah Tudor tertarik membahas sejarah?
“Aku tidak bisa menghindarinya! Kami fokus pada saat ini, meskipun, kami ingin menang dan itu akan menjadi lebih tegang dari biasanya, tetapi kami harus tetap memainkan permainan sepak bola seperti biasanya,” jar Tudor.
Mantan bek Juventus itu juga mengaku Verona punya motivasi tersendiri menghadapi Milan. Selain masih punya peluang tampil di Eropa (Liga Europa atau Liga Konferensi) musim depan, Tudor juga ingin membuat sejarah dalam pencapaian tertinggi klub.
“Kami juga punya motivasi sendiri, karena kami masih bisa mencetak rekor klub sepanjang masa untuk poin Serie A. Orang-orang begitu cepat lupa dalam sepak bola, kami harus selalu terus mendorong dan membuktikan diri setiap saat. Kami ingin membuktikan bahwa kami lebih baik besok malam dan tidak ada motivasi yang lebih besar dari itu,” jelasnya.
Verona sudah menunjukkan bahwa mereka mampu menyulitkan Pada pertemuan pertama musim ini, Verona mampu unggul dua gol lebih dulu sebelum akhirnya kalah 2-3 di San Siro.
“Kami belajar dari itu, dan telah meningkat dan menjadi lebih solid. Ini akan sulit, kami harus bekerja keras dan tidak membuat kesalahan,” lanjut Tudor.
Igor Tudor juga memberikan penilaian atas skuad Milan saat ini. Menurutnya, dengan komposisi yang dimiliki Il Diavolo (Julukan lain Milan), mereka harusnya berada di posisi ketiga atau keempat.
Tapi Stefano Pioli telah melakukan pekerjaan dengan sangat baik sebagai pelatih Milan.
“Jika Anda melihat skuad Milan, mereka seharusnya berada di posisi ketiga atau keempat, sehingga menunjukkan apa yang telah dicapai Stefano Pioli dan klub. Mereka sudah dua tahun ini jadi penantang scudetto,” ujarnya.
Sumber: Pojoksatu.id
Editor: Edwar Yaman