Niat Ibadah, meski Tak Tahu Bahasanya

Olahraga | Sabtu, 07 Desember 2019 - 08:41 WIB

MANILA (RIAUPOS.CO) -- Sudah tiga kali skuad Indonesia U-23 menjalankan ibadah salat Jumat di Manila.  Mereka menjalankan ibadah wajib itu di sebuah Masjid kawasan Harrison Plaza, Manila. Lokasinya bisa ditempuh lima menit jalan kaki dari Hotel Jen, tempat mereka menginap. Letaknya juga cukup strategis.  Yakni, berada persis di depan Rizal Memorial Stadium, venue pertandingan sepak bola SEA Games 2019.

"Kalau suasananya nggak jauh beda, cuma khutbahnya bahasa Tagalog. Jadi kurang memahami maksudnya," kata Indra Sjafri, pelatih Garuda Muda-julukan timnas U-23.


"Kami juga meminta bantuan doa buat seluruh masyarakat agar bisa mengalahkan Myanmar besok (sore nanti, red) dan masuk ke final," lanjut mantan pelatih Bali United tersebut

Pemain dan ofisial yang menjalankan salat Jumat, tidak mengambil satu lokasi yang sama. Saddil Ramdani, Sani Rizki Fauzi, Zulfiandi dan Indra Sjafri mengambil shaf kedua. Lalu di belakang mereka ada Bagas Adi Nugroho, Andy Setyo dan M. Riyandi. 

Di bagian sisi luar ada Evan Dimas, dan para ofisial lain yang datang belakangan. "Namanya ibadah mas, meski nggak tahu bahasanya yang penting niatnya," kata Bagas.(nap/jpg)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook