BARCELONA (RIAUPOS.CO) - Barcelona dikabarkan tertarik mendatangkan Alvaro Morata dari Juventus. Namun prosesnya terkendala oleh keengganan klub raksasa Italia tersebut melepas sang striker sebelum memiliki penggantinya.
Ini membuat kemungkinan Barcelona mendatangkan Morata semakin mengecil. Sebab Juventus masih kesulitan finansial akibat pandemi Covid-19 yang membuatnya tak bisa berbicara banyak di bursa transfer.
Lalu, baru-baru ini, Massimiliano Allegri selaku pelatih Juventus menegaskan kalau Morata masih dibutuhkan di Allianz Stadium. Jadi klub takkan membiarkannya pergi ke mana-mana sampai masa pinjamannya berakhir di musim panas nanti.
“Saya memberi tahu Alvaro bahwa dia akan bertahan di sini, dia tidak akan meninggalkan Juventus, akhir cerita,” tegas Allegri seperti dikutip Football Italia.
Bursa transfer selalu menghadirkan kejutan. Jadi, selalu ada kemungkinan Morata kembali ke Spanyol dan memperkuat Barcelona sampai bursa transfer musim dingin ditutup pada bulan Februari mendatang.
Namun Barcelona juga membutuhkan rencana cadangan seandainya Morata tak bisa didapatkan. Mereka membutuhkan penyerang baru dan "Plan B"-nya, seperti yang dilaporkan Marca, adalah Edinson Cavani.
Saat ini, Cavani sedang memperkuat Manchester United (MU) dengan kontrak yang tersisa enam bulan. MU sepertinya enggan menambah masa abdinya, dan peluang untuk meraup keuntungan dari kepergiannya tersaji di bulan ini.
Walau begitu, MU dikabarkan masih ingin menggunakan jasa Cavani sampai kontraknya berakhir. Pria Uruguay tersebut dipandang sebagai pemain penting untuk musim ini.
Ralf Rangnick kerap memainkan Cavani berpasangan dengan Cristiano Ronaldo di lini depan dalam formasi 4-2-2-2. Selama di bawah asuhan pelatih asal Jerman itu, Cavani sudah mencetak satu gol yang dihasilkan kala menghadapi Newcastle United.
Melepas Cavani sekarang memiliki risiko yang cukup besar, sebab MU juga bakal ditinggal oleh Anthony Martial. Sevilla masih berupaya merekrut penyerang asal Prancis itu dari balik layar.
Sumber: Marca/News/Daily Mail/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun