Manfaatkan Ruang Kelas, Liburkan Siswa

Olahraga | Jumat, 06 Desember 2019 - 08:17 WIB

MANILA (RIAUPOS.CO) -- Beribu cara dilakukan PHISGOC (Panitia SEA Games 2019) untuk membuat semua pertandingan cabor sepak bola berjalan lancar.  Termasuk untuk laga di Imus Grandstand yang menjadi venue duel timnas melawan Laos.  Meski sudah ditetapkan sebagai salah satu venue sepakbola, tapi kondisi stadion yang letaknya 31 kilometer dari Manila itu sangat memprihatinkan.  Tak ada kamar ganti pemain.  

Baik timnas Indonesia maupun Laos, harus memanfaatkan ruang kelas Gen. Pantaleon Garcia Senior High School. Lokasinya berada di satu kompleks yang sama dengan Imus Grandstand.


"Sesungguhnya ini bangunan sekolah, kami menggunakan ruang kelas untuk kamar ganti," kata Girlie Austria, venue manajer Imus Grandtand kepada JPG. Dia menjelaskan, karena ada perhelatan sepakbola SEA Games,  para siswa sengaja diliburkan dalam satu pekan terakhir. Lalu ruang kelas mereka dimanfaatkan untuk fasilitas pertandingan.

Jangan tanya soal tribun penonton.  Hanya ada satu tribun di stadion ini.  Letaknya di sisi timur.  Kapasitasnya juga sangat minim, atau sekitar 700 penonton.  "Tetapi ini bangunan baru, milik pemerintah daerah Imus," lanjut Girlie. 

Nah, karena letaknya yang jauh dari pusat Kota Manila, dan infrastruktur yang kurang menunjang, pihak PHISGOC pun memutuskan untuk meniadakan tayangan langsung.  Mereka hanya menyediakan live streaming via Facebook Federasi Sepakbola Filipina.(jpg)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook