MILANO (RIAUPOS.CO) - Konflik sedang terjadi di jajaran petinggi AC Milan. Sang CEO, Ivan Gazidis, mengancam akan memecat dua direkturnya, Paolo Maldini (Direktur Teknik) dan Zvonimir Boban (Direktur Olahraga). Jika keduanya dipecat, Zlatan Ibrahimovic mengancam akan hengkang.
Padahal, performa Milan tengah menanjak beberapa pekan terakhir. Milan memulai musim 2019/2020 dengan hasil yang buruk. Milan bahkan harus memecat pelatih Marco Giampaolo yang gagal memberikan hasil bagus di awal musim. Stefano Pioli kemudian ditunjuk sebagai pelatih baru.
Bersama Pioli, jalan Milan tidak langsung mulus. Klub sempat terlempar dari 10 besar klasemen Serie A. Namun, pelan tetapi pasti Milan membaik dan kini berada di posisi ke-7 klasemen. Milan telah mengumpulkan 36 poin, dari 25 laga di Serie A. Milan kini membuka peluang bersaing untuk zona Liga Europa. Milan bersaing dengan Napoli yang berada di posisi ke-6 dengan meraih 39 poin.
Dilaporkan media Inggris, Daily Mail, CEO Milan, Ivan Gazidis, disebut punya hubungan yang tidak baik dengan Paolo Maldini. Bahkan konflik antara keduanya meruncing dan sulit ditemukan titik temu. Gazidis dikabarkan bakal segera memecat Maldini. Bukan hanya Maldini, mantan CEO Arsenal tersebut juga akan melakukan pemecatan pada petinggi Milan lain, Zvonimir Boban.
Gazidis punya rencana baru jika nanti memecat Maldini. Dia tengah mendekati Ralf Rangnick, mantan pelatih Schalke, Hoffenheim, dan RB Leipzig. Nantinya, Ralf Rangnick akan akan mendapat kontrak tiga tahun dan bertugas sebagai pelatih sekaligus direktur teknik.
Maldini dan Boban bukan sosok biasa di Milan. Mereka pernah mengukir kisah sukses di Milan sebagai pemain. Bahkan, Maldini menghabiskan sepanjang karirnya sebagai pemain sepakbola profesional di Milan.
Maldini memegang jabatan Direktur Teknik Milan pada Juni 2019 lalu. Dia punya andil besar pada langkah Milan musim 2019/2020, termasuk dalam perekrutan pemain. Salah satunya bergabungnya Zlatan Ibrahimovic.
Konflik di Milan bakal makin panas. Sebab Maldini tidak berdiri sendiri untuk melawan Gazidis. Bukan hanya Boban, Maldini juga mendapat dukungan dari Ibrahimovic yang tidak lain adalah pemain kunci Milan.
Ibrahimovic bersedia kembali ke AC Milan pada paruh kedua musim 2019/2020 ini berkat rayuan Maldini. Nah, andai Gazidis memecat Maldini, maka Ibrahimovic mengancam bakal ikut meninggalkan klub.
Ibrahimovic memang sudah tidak lagi muda. Usianya sudah 38 tahun, tetapi dia punya kontribusi besar untuk Milan. Dia mencetak dua gol dari tujuh laga di Serie A. Bukan soal gol, kontribusi terbesar pria asal Swedia adalah menyuntikkan mental dan pengalaman ke skuad Milan.
"Milan akan kehilangan besar jika Maldini, Boban, dan Ibrahimovic harus keluar dari San Siro," tulis Daily Mail. "Ini akan menimbulkan perpecahan dalam tim. Harus dicari jalan keluar agar klub besar tersebut terus membaik."
Gazidis yang dipercaya investor asal Cina, memang dianggap terlalu kaku dalam menangani manajemen Milan. Dia tak mau banyak mengeluarkan dana untuk membeli pemain berlabel bintang satu, tetapi menuntut bawahannya untuk memberikan prestasi yang tinggi untuk klub asal kota mode tersebut.
Di luar itu, Gazidis yang dianggap "pendatang" di klub, tak mendapatkan banyak dukungan karena dianggap tidak memiliki dan memahami filosofi klub. Ini berbeda dengan Maldini dan Boban yang memang pernah membesarkan Milan dalam hal prestasi saat masih menjadi pemain.
Sumber: Daily Mail/Bola/Soccernet
Editor: Hary B Koriun
