PEKANBARU (RIAU POS.CO) - Staf Ahli Kemenpora RI Bidang Hubungan Pusat dan Daerah, Dwijayanto Sarosa Putera mewakili Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Dito Ariotedjo secara resmi membuka Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera XI di halaman Kantor Gubernur Riau, Jalan Sudirman, Sabtu (4/11/2023) malam,.
Turut hadir juga pada acara pembukaan wakil ketua I KONI Pusat Suwarno, Plt Gubernur Riau Edy Natar Nasution, Ketua Umum KONI Riau Iskandar Hoesin, Ketua KONI se Sumatera, Gubernur se-Sumatera atau yang mewakili, termasuk Gubernur Aceh dan Sumatera Utara, bupati dan wali kota di Riau.
Kemudian, mantan Gubernur Riau Saleh Djasit, Wan Abubakar, Annas Maamun, DPRD Riau, Forkompinda, Ketua KONI se-Sumatera, kontingen dari 8 provinsi se Sumatera, tokoh masyarakat, dan juga masyarakat Riau yang antusias menyaksikan acara pembukaan Porwil XI.
Acara pembukaan dihadiri ribuan penonton dan menampilkan defile kontingen dan tari kolosal dengan 400 penari pada saat pembukaan oleh siswa. Selain itu juga ada marching band dari Satpol-PP Rokan Hulu (Rohul) dan penampilan sountrack lagu “Berani Juara” dari siswa SMA 1 Rokan Hilir.
Tak hanya itu, sebagai hiburan PB Porwil Sumatera juga mendatangkan artis dari Yogyakarta Tri Suaka yang merupakan idola kawula muda. Kemudian juga diramaikan oleh band lokal. Selain acara formal seperti defile kontingen, upacara menaikan bendera Porwil, dan beberapa kegiatan lain, juga ada hiburan.
Dalam sambutannya sekaligus membuka event Porwil XI, Dwijayanto Sarosa Putera mengatakan, selamat dan apresiasi yang setinggi-tingginya atas terselenggaranya Porwil XI di Riau. Porwil XI merupakan ajang olahraga yang diikuti oleh provinsi se Sumatera. Porwil ini juga sebagai ajang prakualifikasi PON Aceh-Sumut 2024 mendatang.
"Ajang ini merupakan kesempatan bagi para atlet untuk menunjukkan kemampuannya. Saya berharap Porwil XI dapat meningkatkan prestasi oleh di Sumatera. Selamat bertanding dan sukses pelaksanaan Porwil XI. Junjung tinggi sportivitas, semoga Porwil tahun ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses," kata Dwijayanto Sarosa Putera.
Sementara itu, Plt Gubernur Riau Edy Natar Nasution mengucapkan selamat datang kepada para peserta yang akan mengikuti pertandingan di Riau, khususnya di Kota Pekanbaru dan Kabupaten Kampar yang akan menjadi tempat pelaksanaan pertandingan.
"Kami ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada KONI pusat yang telah menunjuk Riau menjadi tuan rumah Porwil XI. Sebagai tuan rumah kami rasakan cukup berat karena memiliki rentang waktu persiapan yang hanya empat bulan. Tetapi kami siap. Kami berharap sukses penyelenggaraan, sukses administrasi, sukses prestasi dan sukses ekonomi kerakyatan. Pada Porwil XI di Riau, kami ingin tampil menjadi juara umum seperti yang telah didapatkan sebelumnya," katanya.
Ketua Pengurus Besar (PB) Porwil Sumatera XI Joni Irwan mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Riau Syamsuar (pada masanya). Di mana, Riau sebagai tuan rumah Porwil XI menggantikan Provinsi Aceh.
"Porwil diikuti oleh 8 provinsi. Dan akan mengikuti 10 cabang olahraga. Dan ada cabang olahraga baru yakni barongsai, whusu, bola tangan dan e-sport. Kami ucapkan terima kasih kepada Ketua Umum KONI pusat, KONI se Sumatera, pihak keamanan, dan kami ucapkan selamat bertanding kepada seluruh kontingen dengan menjunjung tinggi sportivitas," katanya.
Sebelumnya, pada Porwil XI dijadwalkan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Dito Ariotedjo akan langsung hadir membuka acara Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera XI, akan dibuka malam ini pukul 19.30 WIB di halaman Kantor Gubernur Riau.
"Menpora batal hadir, karena ada jadwal beliau yang bersamaan dan tidak bisa diwakili. Jadi kami maklumi saja, dan Menpora digantikan dengan staf ahli di Kemenpora Bidang Hubungan Pusat dan Daerah. Tentunya dengan tidak kehadiran Menpora ini, tidak akan membuat semangat pelaksanaan Porwil berkurang. Kami tetap bersemangat mensukseskan Porwil di Bumi Lancang Kuning, Riau," ujar Ketua Pengurus Besar (PB) Porwil Sumatera XI Joni Irwan.
"Hiburan kami datangkan artis dari Yogyakarta Tri Suaka dan artis band lokal. Termasuk penyalaan api obor Porwil, yang akan dinyalakan oleh mantan atlet Riau. Pada pembukaan nanti juga diramaikan oleh stan UMKM di sekitar Kantor Gubernur Riau. UMKM ini dibuka selama perhelatan Porwil Sumatera XI berlangsung. Sejumlah ruas jalan akan dilakukan rekayasa lalu lintas selama porwil dan juga ada kegiatan UMKM di sejumlah ruas jalan. Rekayasa ini dilakukan untuk menghindari macet," jelasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua PB Porwil Bidang Pertandingan Khairul Fahmi mengatakan, secara keseluruhan persiapan pertandingan Porwil sudah ready 100 persen. Baik kesiapan venue maupun kelengkapan peralatan pertandingan lainnya.
"Kesiapan venue sudah ready. Seluruh venue sudah ready untuk pertandingan. Kemudian pada tanggal 5 November secara serentak cabor porwil mulai dipertandingkan. Ada cabor yang mulai pagi dan ada yang siang," kata Fahmi.
Untuk cabor sepakbola, kata Fahmi, akan dilaksanakan di dua stadion yakni Stadion Utama Riau dan Stadion Kaharuddin Nasution. Khusus tanggal 5-6 November, sepakbola akan dipertandingkan di Stadion Utama Riau. Pasalnya, Stadion Kaharuddin Nasution akan dipakai PSPS Riau untuk bertanding pada putaran dua Pegadaian Liga 2 Indonesia.
"Sementara untuk partai final cabor sepakbola, akan dilaksanakan di Stadion Kaharuddin Nasution, karena kondisii lapangan lebih baik dibanding Stadion Utama Riau," katanya.
Selain sepakbola, khusus untuk cabor atletik akan diikuti oleh 26 provinsi se-Sumatera. Provinsi dari luar Sumatera harus mengikuti Pra PON sebagai syarat lolos PON. Ada sekitar 300 atlet atletik dari 26 provinsi yang akan bertanding di Porwil nanti. Meski diikuti oleh provinsi yang bukan peserta Porwil, akan tetapi hitungan medali hanya dihitung untuk provinsi peserta Porwil.
"Contohnya seperti Jakarta juara 1, kemudian Papua juara 2 dan Jawa Barat juara 3, itu kan bukan peserta porwil. Jadi medali yang diambil itu provinsi yang teratas peserta porwil. Kalau Riau di posisi keempat, berarti Riau yang medali emasnya, kemudian ada Provinsi Sumbar setelah itu, berarti dia yang mendapat medali peraknya," jelasnya.
Untuk diketahui, pada Porwil Sumatera XI di Riau mempertandingkan 10 cabor. Yakni sepakbola, sepaktakraw, bola tangan, voli indoor, wushu, renang, barongsai, atletik, E-sport, dan catur. Dari 10 cabor yang dipertandingkan 9 di antaranya dipertandingkan di Kota Pekanbaru dan 1 cabor atletik di Bangkinang, Kabupaten Kampar.
Laporan: Dofi Iskandar
Editor: Edwar Yaman