BILBAO (RIAUPOS.CO) – Posisinya bukan kiper, melainkan striker. Kans absen karena cedera, rotasi, atau digusur rekan setim, bahkan mungkin sanksi disiplin (kartu kuning atau kartu merah), begitu terbuka.
Ternyata, selama enam musim terakhir, striker Athletic Bilbao Inaki Williams menjauhi itu semua. Sampai saat Los Leones –sebutan Athletic Bilbao– menang 4-0 atas Cadiz CF pada jornada ketiga La Liga (30/8), Williams sudah memainkan 236 laga tanpa putus di La Liga.
Perjalanan panjang striker 28 tahun itu dimulai sejak jornada ke-34 musim 2015–2016. Selama itu, Williams tercatat 197 kali menghuni starting XI Los Leones dengan jumlah starter terendah ”hanya” 27 kali pada musim 2020–2021.
Di luar musim itu, dia selalu memainkan minimal 30 jornada. Musim ini Williams selalu starter dalam tiga jornada awal.
Sekuat-kuatnya dan seberuntungnya Williams, momen yang tidak diharapkannya datang juga. Laga melawan Cadiz memasuki menit ke-54, dia meringis kesakitan karena masalah pada engkel kanan.
Williams yang sudah mencetak 1 gol dan menyia-nyiakan kesempatan penalti kemudian digantikan Gorka Guruzeta. Williams direkomendasikan tim medis untuk menjalani pemulihan minimal dua pekan. Berakhir pula streak panjang penampilannya di La Liga.
”Inaki tentu kecewa. Semoga dia lekas pulih,” kata entrenador Los Leones Ernesto Valverde seperti dilansir Diario AS.
Yang unik, Guruzeta yang menggantikan Williams langsung mencetak gol tidak sampai dua menit masuk lapangan. Bahkan, dia mencetak gol keduanya sebelum bubaran. Apakah itu pertanda keberuntungan Williams telah berpindah ke Guruzeta?
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman